Pertamina Siapkan Proses Inbreng Saham ke Danantara

- Pertamina siap inbreng saham ke Danantara sesuai arahan pemerintah.
- Pertamina akan mengikuti kebijakan yang ditetapkan sebagai perusahaan milik negara.
Jakarta, IDN Times - PT Pertamina (Persero) memastikan siap menjalankan proses inbreng saham ke Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara).
VP Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso menyatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi intensif dengan BPI Danantara, tim strategi, portofolio dan pengembangan usaha (SPPU), serta tim keuangan untuk mempersiapkan proses tersebut.
"Ya, selama ini kita koordinasi terus dengan Danantara, dari SPPU dan juga finance kita ya terus koordinasi dengan mereka," kata Fadjar di Gedung DPD RI, Jakarta, Selasa (25/2/2025).
1. Pertamina pastikan patuhi arahan pemerintah

Fadjar memastikan Pertamina akan menjalankan proses inbreng ke Danantara sesuai arahan pemerintah. Dia menegaskan, sebagai perusahaan milik negara, Pertamina akan mengikuti kebijakan yang ditetapkan.
"Ya, kalau sesuai arahannya pemerintah ya harus bisa. Kita kan mengikuti saja arahan pemerintah," paparnya.
2. Danantara diyakini bisa genjot kinerja Pertamina

Badan usaha milik negara (BUMN) di sektor minyak dan gas (migas) itu meyakini pembentukan Danantara Indonesia merupakan langkah positif yang dapat mendukung pertumbuhan perusahaan.
Pertamina berharap kapitalisasi, investasi, dan dividen yang dihasilkan dapat meningkatkan kinerja serta profitabilitas perusahaan, sehingga memberikan manfaat lebih besar bagi negara dan masyarakat.
"Mudah-mudahan ya bisa lebih meningkat lagi profitnya, bisa lebih tinggi lagi dividennya, bisa lebih bermanfaat lagi buat negara dan juga buat masyarakat," ujarnya.
3. Semua BUMN masuk Danantara pada Maret 2025

Chief Executive Officer (CEO) Danantara, Rosan Perkasa Roeslani menyatakan seluruh BUMN bakal masuk Danantara, bukan hanya 7 perusahaan. Hal itu dilakukan secara bertahap dengan mengonsolidasikan semua aset untuk meningkatkan nilai perusahaan.
"Ya kan memang nanti yang masuk ke Danantara ini adalah keseluruhan ya, bukan hanya 7 BUMN," kata dia dalam konferensi pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (24/2/2025).
Chief Operating Officer (COO) Danantara, yang juga menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN, Dony Oskaria menegaskan seluruh BUMN akan dimasukkan ke dalam Danantara.
"Seluruh BUMN masuk ke Danantara, jadi bukan hanya 7, seluruhnya. (Targetnya) sebelum RUPS sudah harus diinbrengkan ke Danantara. Bulan Maret ini, akhir Maret ini sudah," tambahnya.