IHSG Melambung Pagi Ini, Ada 8 Saham Potensi Cuan

- IHSG melambung 86,65 poin atau 1,15 persen ke level 7.620,04 pagi ini
- Indeks saham unggulan juga menguat: LQ45 0,76%, IDX30 1,17%, IDX80 0,58%, IDXESGL 1,45%, IDXQ30 1,24%
- Ada 8 saham yang mengalami penguatan lebih dari 10 persen pagi ini
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pada pembukaan perdagangan pagi hari ini, Senin (11/8/2025).
Berdasarkan data IDX Mobile, IHSG dibuka pada level 7.589,46, menguat 85,71 poin dari akhir pekan lalu, Jumat (8/8).
1. Pergerakan IHSG pagi ini
Di menit ke-45 perdagangan, IHSG terus melambung 86,65 poin atau 1,15 persen ke level 7.620,04. Level tertinggi IHSG pagi ini ialah 7.630,11, dan level terendahnya 7.573,43.
Investor sudah membukukan transaksi sebesar Rp4,08 triliun, dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 5,96 miliar lembar saham, dan frekuensi sebanyak 521 ribu kali.
Selain itu, hanya 306 saham yang menguat, lalu 223 saham melemah, dan 427 saham stagnan alias tidak mengalami perubahan.
2. Indeks saham unggulan juga menguat pagi ini
Sama dengan IHSG, indeks saham unggulan menunjukkan penguatan pagi ini. Berikut rinciannya:
LQ45 menguat 0,76 persen ke level 798,87
IDX30 menguat 1,17 persen ke level 413,67
IDX80 menguat 0,58 persen ke level 120,36
IDXESGL menguat 1,45 persen ke level 145,31
IDXQ30 menguat 1,24 persen ke level 132,35.
3. PPRE hingga JARR paling melesat pagi ini
Berdasarkan data IDX Mobile, ada 8 saham yang mengalami penguatan lebih dari 10 persen pagi ini, dan bisa dijadikan watchlist investor:
PT PP Presisi Tbk (PPRE) meguat 33,9 persen ke Rp79
PT Chemstar Indonesia Tbk (CHEM) menguat 21,79 persen ke Rp95
PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) menguat 20 persen ke Rp51.600
PT Shield On Service Tbk (SOSS) menguat 19,08 persen ke Rp780
PT Dana Brata Luhur Tbk (TEBE) menguat 11,63 persen ke Rp1.200
PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) menguat 11,11 persen ke Rp100
PT Dian Swastika Sentosa Tbk (DSSA) menguat 10,66 persen ke Rp86.975
PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) menguat 10,32 persen ke Rp695