IHSG Terpuruk di Zona Merah, 7 Saham Ini Masih Bisa Serok Cuan
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) terjun bebas ke zona merah pada perdagangan awal pekan atau Senin (27/2/2023) pagi.
IHSG dibuka stagnan pada level 6.856,57 pagi ini. Berdasarkan data RTI pukul 09.05 WIB, IHSG masih terus melemah 11,45 poin atau minus 0,17 persen ke level 6.845,12.
Sebelumnya pada perdagangan akhir pekan atau Jumat (24/2/2023), IHSG ditutup menguat 17,12 poin atau 0,25 persen di posisi 6.856,57.
1. Pergerakan IHSG pagi ini
Data RTI per pukul 09.05 WIB menunjukkan, level terendah IHSG pada pagi ini adalah 6.836,03. Sementara level tertingginya adalah 6.856,84.
Secara keseluruhan hingga pukul 09.05 WIB, investor membukukan transaksi sebesar Rp419,45 miliar dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 1,773 miliar lembar saham dengan frekuensi perdagangan sebanyak 71 ribu kali.
Selain itu, sebanyak 170 saham menguat, 159 saham melemah, dan 265 saham stagnan alias tidak mengalami perubahan.
2. Pergerakan indeks saham
Keterpurukan IHSG pada perdagangan pagi ini juga diikuti oleh mayoritas indeks saham yang juga mengalami pelemahan.
Berikut datanya.
- LQ45 melemah 0,20 persen ke level 945,043
- IDX30 melemah 0,24 persen ke level 491,140
- IDX80 melemah 0,24 persen pada level 132,260
- IDXESGL melemah 0,31 persen ke level 142,284
- IDXQ30 melemah 0,28 persen ke level 160,371
3. Saham-saham yang menguat pagi ini
Berdasarkan data RTI, ada sejumlah saham yang menunjukkan penguatan di tengah pelemahan IHSG pagi ini dan bisa dijadikan sebagai watchlist para investor. Berikut di antaranya:
- PT Pelita Teknologi Global Tbk (CHIP)
- PT Pelita Samudera Shipping Tbk (PSSI)
- PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU)
- PT Darma Henwa Tbk (DEWA)
- PT Indo Boga Sukses Tbk (IBOS)
- PT Pratama Abadi Nusa Industri Tbk (PANI)
- PT OBM Drichen Tbk (OBMD)
