Jokowi Teken MoU dengan Air Products, Sedot Investasi US$15 Miliar

Jokowi bertemu CEO Air Products di Washington DC

Jakarta, IDN Times – Presiden Indonesia, Joko Widodo melalui laman instagram pribadinya membagikan kegiatannya selama berada di Washington DC, Amerika Serikat (AS). Salah satunya, menerima kunjungan dari Chairman dan CEO Air Products, Seifi Ghasemi pada Kamis (12/5/2022) sebelum berpindah ke agenda selanjutnya di Capitol Hill.

Setelah pertemuan tersebut Mentri Investasi/ Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menyebutkan Air Products ingin merencanakan investasi kepada indonesia sebesar 15 miliar dolar AS atau setara Rp219,9 triliun. Untuk saat ini, investasi sebesar 7 miliar dolar AS sudah terealisasi pada tahap pertama.

Pada November 2021, Air Products telah menandatangani nota kesepahaman atau MoU dengan Bahlil Lahadalia yaitu mengenai investasi gasifikasi batu bara di Dubai. Bahlil menyebutkan dari pertemuan tersebut akan direncanakan pembangunan industri dari hulu ke hilir di bidang petrokimia.

Selain itu, Bahlil menyebutkan projek-projek yang akan dijalankan yaitu projek DME, metanol di Balongan dan juga di Cepu. Sisanya pemerintah akan membuat hidrogen yang akan dibangun di Indonesia dengan memanfaatkan beberapa bendungan-bendungan yang dimiliki oleh negara.

“Salah satunya, yang saya lakukan groundbreaking pada Januari lalu, yakni industri hilirisasi coal to DME di Bukit Asam. Saya berharap semua encana investasi tersebut dapat segera ditindaklanjuti,” ujar Jokowi yang di unggah dalam laman instagramnya.

Baca Juga: Jokowi Ajak CEO Besar AS Kerja Sama dengan Indonesia

1. Jokowi ajak para CEO perusahaan besar di AS

Jokowi Teken MoU dengan Air Products, Sedot Investasi US$15 MiliarPresiden Jokowi bertemu dengan sejumlah CEO perusahaan besar di Amerika Serikat (dok. Sekretariat Presiden)

Dalam kunjungannya kali ini, Jokowi mengajak sederet CEO besar AS untuk bermitra dengan Indonesia dalam berbagai sektor bisnis, termasuk energi terbarukan. Adapun para CEO itu di antaranya berasal dari sektor keuangan, industri, penerbangan, energi, pertambangan, dan digital.

Acara dihadiri oleh Secretary of Commerce, USTR (Perwakilan Dagang AS) dan Utusan Khusus Perubahan Iklim, John Kerry," kata Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi ketika menyampaikan keterangan pers, Jumat (13/5/2022).

Baca Juga: Pertamina Gandeng Chevron Kembangkan Bisnis Energi Rendah Karbon 

2. Jokowi bahas soal ekonomi ASEAN

Jokowi Teken MoU dengan Air Products, Sedot Investasi US$15 MiliarPresiden Jokowi bertemu dengan sejumlah CEO perusahaan besar di Amerika Serikat (dok. Sekretariat Presiden)

Retno juga mengatakan dalam kesempatan itu, Jokowi diberi kesempatan pertama untuk berbicara dan menyampaikan kata sambutan. Jokowi menyampaikan beberapa hal, termasuk soal kesuksesan ASEAN membangun kawasan dengan pertumbuhan ekonomi yang stabil dan damai.

"Tema yang diambil adalah ASEAN Matters for America/America Matters for ASEAN," imbuh Retno. 

Produk domestik bruto (PDB) ASEAN kini telah mencapai 3,3 triliun dolar AS. Namun di saat yang sama, Jokowi juga mengingatkan ASEAN harus terus bekerja keras untuk dapat menikmati atau dapat lebih menikmati rantai nilai global agar mampu menaiki tangga kemajuan.

Baca Juga: Di Depan Pebisnis AS, Jokowi Pamer Potensi Indonesia

3. Jokowi terbang ke AS pada Selasa pagi, 10 Mei 2022

Jokowi Teken MoU dengan Air Products, Sedot Investasi US$15 Miliarinstagram.com/Jokowi

Presiden Indonesia, Joko Widodo bersama istrinya Iriana Joko Widodo pada Selasa pagi, 10 Mei 2022 meninggalkan Tanah Air dan bertolak ke Washington DC, Amerika Serikat untuk serangkaian agenda mulai dari tanggal 11 hingga 13 Mei 2022.

Beberapa agenda yang dijalankan yaitu mengikuti pertemuan KTT Khusus ASEAN-AS, pertemuan dengan anggota Kongres, para CEOs besar Amerika, Wapres Kamala Harris dan Tim Perubahan Iklim Amerika, serta Pertemuan Tingkat Tinggi Pemimpin ASEAN dan Presiden Joe Biden.

Indah Dwi Lestari Photo Writer Indah Dwi Lestari

Beauty and happy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya