Kantongi Dana Talangan Rp1,264 T, Jasa Marga Kebut Tol Solo-Ngawi 

Tol ini juga dioperasikan saat Lebaran 2018

Jakarta, IDN Times - PT Jasamarga Solo-Ngawi (JSN) selaku pengelola Jalan Tol Solo-Ngawi memperoleh dana talangan tanah sebesar Rp1,264 triliun. JSN merupakan anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk.  

JSN pun mengebut penyelesaian proyek Jalan Tol Solo-Ngawi sebagai salah satu strategis nasional. 

1. Dana talangan berasal dari bank BUMN

Kantongi Dana Talangan Rp1,264 T, Jasa Marga Kebut Tol Solo-Ngawi ANTARA FOTO

Dikutip dari situs Antara, Rabu (14/11), penandatanganan dana talangan dilakukan Direktur Keuangan JSN Yudhi Mahyudin, Vice President (VP) Large Corporate 2 Group Sector Toll Road Department PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Octavianus Sembiring,  VP Corporate Solution Group Bank Mandiri Budi Purwanto, dan Kepala Divisi BUMN 1 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk I Made Suka.   

Dalam kesempatan itu, Yudhi menyampaikan terima kasih kepada Bank Mandiri, BNI, dan BRI yang telah memberikan fasilitas kredit dari sindikasi untuk dana talangan tanah (DTT). Dia mengatakan, kerja sama tersebut mengurangi beban keuangan JSN. 

"Karena sebelumnya kami meminjam ke pihak ketiga dengan suku bunga tinggi. Sekarang, suku bunganya lebih rendah sehingga bisa menghemat financial cost  kami,” ungkapnya. 

2. Dana talangan akan digunakan untuk membayar uang ganti rugi tanah

Kantongi Dana Talangan Rp1,264 T, Jasa Marga Kebut Tol Solo-Ngawi www.jasamarga.com

Menurut Yudhi, dana yang diperoleh dari kredit itu akan digunakan untuk membayar uang ganti rugi tanah kepada masyarakat yang saat ini sudah berjalan. dalam proses pembebasan tanah itu, imbuhnya, rekening JSN dikontrol oleh Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT). "Jadi, kami tidak membebaskannya sendiri," imbuhnya. 

Penandatanganan kredit sindikasi ini merupakan perwujudan sinergi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dan BUMN perbankan sebagai kreditur.  Dalam perjanjian tersebut, Bank Mandiri, BNI, dan BRI masing-masing memberikan kredit maksimal sebesar Rp421,349 miliar. 

Jangka waktu pemberian pinjaman kredit ini adalah 24 bulan sejak tanggal perjanjian kredit sindikasi ditandatangani. 

Baca Juga: Diresmikan Jokowi, Ini Daftar Tarif Jalan Tol Solo-Ngawi

3. Tol Solo-Ngawi terbagi dua pekerjaan

Kantongi Dana Talangan Rp1,264 T, Jasa Marga Kebut Tol Solo-Ngawi ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha

Jalan Tol Solo-Ngawi memiliki panjang 90,43 km yang terbagi atas dua bagian pekerjaan, yaitu oleh pemerintah mulai STA 0+000- STA 21+081,5 sepanjang 21,08 km, sedangkan dari STA 21+081,5- STA 90+43 sepanjang 69,35 km dikerjakan JSN. 

Pada Lebaran 2018, Jalan Tol Solo-Ngawi sudah bisa dilalui kendaraan tanpa tarif atau disebut juga jalan tol fungsional. Kala itu, peran jalan tol fungsional Solo-Ngawi terbukti memperlancar arus mudik dan balik Lebaran. 
 

Jalan Tol Solo-Ngawi merupakan bagian jaringan Jalan Tol Trans Jawa, sebagai upaya memperlancar transportasi darat dan konektivitas baru. Selain itu, jalan tol tersebut juga dapat berdampak positif bagi ekonomi kawasan secara umum, khususnya lingkungan sekitar sepanjang Jalan Tol Solo-Ngawi.

Baca Juga: Resmikan Jalan Tol Solo-Ngawi, Jokowi: Jangan Jualan McDonald's

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya