Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jadi Pembisik Prabowo, Luhut Jamin Sarannya Bebas Konflik Kepentingan

Luhut buka suara setelah dilantik sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) di Istana Negara pada Senin (21/10/2024). (instagram.com/luhut.pandjaitan)
Intinya sih...
  • Luhut Binsar Pandjaitan komitmen memberikan rekomendasi ekonomi kepada Presiden Prabowo Subianto
  • Target pemerintahan Prabowo capai pertumbuhan ekonomi 8%, fokus pada pertumbuhan kokoh dan berkelanjutan
  • Luhut tekankan transparansi, digitalisasi, program hilirisasi, dan kerja sama internasional untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi

Jakarta, IDN Times - Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan komitmennya dalam memberikan rekomendasi ekonomi kepada Presiden Prabowo Subianto. Ia memastikan bebas dari konflik kepentingan.

Luhut mengungkapkan fokus utama pemerintahan Prabowo selama lima tahun ke depan adalah mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen. Menurut Luhut, target tersebut tidak hanya sekadar pencapaian angka, tetapi bertujuan memastikan perekonomian Indonesia tumbuh secara kokoh dan berkelanjutan.

Untuk mewujudkan tujuan tersebut, Prabowo membentuk DEN yang berperan memberikan rekomendasi kepadanya berdasarkan kajian mendalam dari berbagai pakar.

"Dan saya akan pastikan, rekomendasi ini bebas dari segala macam konflik kepentingan," kata Luhut melalui Instagram pribadinya, Kamis (14/11/2024).

1. Luhut tekankan pentingnya digitalisasi birokrasi dan hilirisasi

Ketua Dewan Ekonomi Nasional dan Penasihat Khusus Presiden Bidang Digitalisasi dan Teknologi Pemerintahan, Luhut Binsar Pandjaitan. (Instagram/luhut.pandjaitan)

Luhut menekankan transparansi merupakan kunci efisiensi birokrasi, sehingga digitalisasi menjadi kebutuhan mutlak. Dengan mengurangi interaksi langsung dalam transaksi, sistem yang diterapkan akan sulit disusupi praktik korupsi.

"Kami belajar untuk terus meningkatkan digitalisasi, mengurangi transaksi langsung, dan memperkuat pengawasan melalui audit berkala. Jika langkah-langkah ini saja berhasil diterapkan, kita bisa menghemat 30 hingga 40 persen dari anggaran negara," ujarnya.

Selain itu, Luhut menekankan pentingnya program hilirisasi untuk meningkatkan nilai tambah ekspor, yaitu dengan mengolah bahan mentah menjadi produk jadi yang memiliki daya saing tinggi.

2. Luhut paparkan sikap Indonesia dalam kemitraan dengan negara lain

Ketua Dewan Ekonomi Nasional dan Penasihat Khusus Presiden Bidang Digitalisasi dan Teknologi Pemerintahan, Luhut Binsar Pandjaitan. (Instagram/luhut.pandjaitan)

Luhut menyampaikan dalam memperkuat hubungan dengan negara-negara sahabat dan mitra internasional, pemerintah Indonesia berkomitmen menawarkan kerja sama yang saling menguntungkan.

Mantan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) itu juga menekankan posisi Indonesia tetap akan menjaga sikap netral dalam setiap kerja sama yang dijalankan.

"Kami berkomitmen untuk menawarkan kerja sama yang saling menguntungkan dengan tetap menjaga netralitas," ujarnya.

3. Luhut optimis target yang telah ditetapkan bisa tercapai

Luhut Binsar Pandjaitan dilantik sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional untuk Kabinet Merah Putih di Istana Negara pada Senin (21/10/2024). (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Luhut mengakui perjalanan mencapai target pertumbuhan ekonomi di tengah tantangan global yang kompleks tidak mudah. Namun, dia meyakini Indonesia dapat mencapai target yang telah ditetapkan.

"Saya yakin, dengan disiplin fiskal, pengelolaan anggaran yang tepat, dan kebijakan yang berorientasi pada kemudahan berinvestasi, kita bisa mencapai target yang telah ditetapkan," sebutnya.

Luhut menegaskan melalui disiplin, transparansi, dan progres berkelanjutan, mencapai pertumbuhan ekonomi yang ditargetkan dalam lima tahun ke depan bukanlah hal yang mustahil.

"Kami percaya bahwa kerja keras ini akan membawa Indonesia menjadi kekuatan ekonomi yang diperhitungkan di kancah internasional," tambahnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Trio Hamdani
EditorTrio Hamdani
Follow Us