KAI Commuter Tunggu Restu Pemerintah Perpanjang Rute KRL ke Karawang

24 Apr 2024, 10:30 WIB

Direktur Operasional dan Pemasaran KAI Commuter, Broer Rizal (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Jakarta, IDN Times - Wacana perpanjangan rute KRL Jabodetabek hingga Karawang kembali jadi perbincangan. Namun, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) atau KAI Commuter memastikan hal tersebut masih menunggu keputusan dari pemerintah.

Direktur Operasi dan Pemasaran KAI Commuter, Broer Rizal, mengatakan pemerintah yang memiliki wewenang untuk memutuskan perpanjangan rute KRL Jabodetabek hingga ke Karawang. Hal itu tidak terlepas dari kebutuhan pembangunan infrastrukturnya yang memang jadi tanggung jawab pemerintah.

Adapun infrastruktur tersebut termasuk jaringan listrik aliran atas (LAA) yang jadi sistem penopang operasional KRL.

"Itu domainnya pemerintah yang akan membangun fasilitas pendukung dengan penambahan jaringan LAA," kata Rizal kepada awak media, dikutip Rabu (24/4/2024).

1. KAI Commuter siap lakukan perpanjangan ke Karawang

KRL relasi Solo-Jogja. (IDN Times/Larasati Rey)

Kendati begitu, Rizal memastikan KAI Commuter siap melakukan perpanjangan KRL Jabodetabek ke Karawang jika fasilitas dan infrastruktur tersebut sudah disiapkan oleh pemerintah.

"Jadi, kalau pemerintah nanti sudah membangun fasilitas tersebut kami sebagai operator akan menjalankan sampai ke sana (Karawang)," kata dia.

2. Ada pembicaraan soal perpanjangan KRL Jabodetabek ke Karawang

Ilustrasi KRL (IDN Times/Dhiya Awlia Azzahra)

Rizal mengakui sudah ada pembicaraan terkait perpanjangan rute KRL Jabodetabek dari Cikarang hingga ke Karawang. Namun, kepastian kapan perpanjangan itu dilakukan masih ada di tangan pemerintah atau dalam hal ini adalah Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

"Saya kira, terkait dengan rencana tersebut ada. Perencanaan ada di pemerintah dan nantinya eksekusinya juga ada di mereka," ujar Rizal.

3. Rencana itu terkendala COVID-19

Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Adita Irawati (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Sebelumnya, Kemenhub menyebutkan alasan masih belum dilanjutkannya perpanjangan rute KRL Jabodetabek ke Karawang karena terkendala COVID-19. Adapun rencana tersebut sudah diapungkan sejak 2019 silam.

"Pada 2019 waktu itu karena pandemik, jadi akhirnya fokusnya agak bergeser makanya sampai sekarang kita belum pastikan akan dimulai," ucap Juru Bicara Kemenhub, Adita Irawati, November 2023 lalu.

Namun, Adita memastikan rencana perpanjangan rute KRL hingga Karawang masih ada walaupun belum diketahui kapan akan dimulai sebab harus memastikan anggaran yang tersedia.

"Sampai sekarang, kami belum pasti akan mulai kapan. Masih dalam pembahasan, karena itu kan harus memastikan kebutuhan anggaran dan lain-lain," katanya.