Komisaris Surveyor Indonesia Dirombak, Sekjen Kemenperin Jadi Komut

25 Feb 2022, 10:37 WIB

Ilustrasi Pemimpin. (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Susunan Dewan Komisaris PT Surveyor Indonesia (PTSI) dirombak. Berdasarkan keputusan pemegang saham, yakni Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) atau BKI, Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Dody Widodo, ditunjuk menjadi komisaris utama (komut).

Selain itu, pemegang saham juga menunjuk Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional (PPI) Kementerian Perdagangan (Kemendag), Djatmiko Bris Witjaksono, menjadi komisaris. Sebelumnya, posisi itu diisi Iman Pambagyo, mantan Dirjen PPI Kemendag.

1. Tujuan perombakan komisaris PTSI

ilustrasi perusahaan (IDN Times/Aditya Pratama)

Seperti diketahui, PTSI merupakan bagian dari holding jasa survei BUMN, IDSurvey, di mana induknya adalah PT BKI. Asisten Deputi Bidang Industri Manufaktur Kementerian BUMN, Liliek Mayasari, mengatakan perombakan komisaris PTSI dilakukan untuk memperkuat peran bisnis perusahaan di dalam negeri.

“Peran Dewan Komisaris dalam membangun hubungan yang semakin solid dan mendorong peran Surveyor Indonesia sebagai penyedia jasa Testing, Inspection, Certification (TIC) dalam optimalisasi pemanfaatan sumber daya dalam negeri dan peningkatan ekonomi nasional," kata Liliek dalam keterangan resmi IDSurvey, Jumat (25/2/2022).

Di sisi lain, tujuan itu juga sejalan dengan fungsi PTSI sebagai Verifikator Tingkat Komponen Dalam Negeri, serta Lembaga Penjamin Halal yang merupakan bagian dari upaya meningkatkan eksistensi Indonesia di pasar global.

2. Susunan komisaris baru PTSI

Ilustrasi Pemimpin Perusahaan. (IDN Times/Aditya Pratama)

Berikut susunan baru Dewan Komisaris PT Surveyor Indonesia:

Komisaris Utama: Dody Widodo
Komisaris: Djatmiko Bris Witjaksono
Komisaris: Wawan Sunarjo
Komisaris: Ferry Andrianto
Komisaris Independen: Paulus Prananto.

3. Profil komut dan komisaris baru PTSI

Ilustrasi Pemimpin . (IDN Times/Aditya Pratama)

Komut PTSI, Dody Widodo, sebelumnya menjabat sebagai komisaris PTSI sejak 2020. Dia menjabat sebagai Sekjen Kemenperin sejak 19 Januari 2021. Dody menyelesaikan pendidikan dan memperoleh gelar Sarjana Kimia Tekstil dari Sekolah Tinggi Teknologi Tekstil pada 1988. Dia melanjutkan pendidikannya di Program Pascasarjana Magister Perencanaan Kebijakan Publik, Fakultas Ekonomi di Universitas Indonesia pada 2001.

Sementara, Djatmiko ditunjuk sebagai Dirjen PPI sejak 9 April 2021. Sebelumnya, dia menjabat sebagai Kepala Biro Advokasi Perdagangan sejak 10 Juni 2021. Djatmiko menyelesaikan pendidikan Sarjana Manajemen Ekonomi di Universitas Brawijaya. Lalu, dia melanjutkan pendidikan magister di Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk gelar Master of Mechanical and Industrial Management.