Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Cawapres nomor urut 3, Mahfud MD saat debat cawapres perdana pada Jumat (22/12/2023). (youtube.com/KPU RI)

Jakarta, IDN Times - Calon Wakil Presiden nomor urut tiga, Mahfud MD, mengatakan digitalisasi ekonomi tak bisa dihindarkan oleh siapapun, termasuk masyarakat Indonesia tak bisa menolaknya.

Hal ini berangkat dari berkembangnya digitalisasi yang membuka akses pasar yang lebih luas, namun berpotensi merugikan usaha mitra dan konsumen melalui penyalahgunaan data digital.

“Tak bisa dihindarkan oleh siapapun. Oleh sebab itu, ya kita tidak bisa menolaknya tetapi harus berhati-hati karena terjadi distribusi luar biasa dalam perkembangan ini,” ujarnya dalam debat cawapres perdana di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (22/12/2023) malam.

Saat ini, kata dia, Indonesia sudah memiliki beleid berupa Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP) dan Undang-Undang Informasi dan Teknologi (UU ITE).

Editorial Team

Tonton lebih seru di