CEK FAKTA: Mahfud MD Sebut Korupsi Bikin Rakyat Jadi Miskin

Jakarta, IDN Times - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut tiga, Mahfud MD mengatakan, tindak pidana korupsi merajalela di Indonesia.
Menurutnya, korupsi dapat ditemui di sektor pertambangan, kelautan, penerbangan, dan sebagainya.
“Berdasarkan hasil survei Transparansi Internasional, korupsi terjadi di lembaga legislatif, eksekutif, dan yudikatif secara besar-besaran,” kata Mahfud MD dalam Debat Calon Wakil Presiden 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jumat (22/12/2023) malam.
Mahfud mengatakan, maraknya korupsi berdampak pada kehidupan masyarakat, di mana masyarakat menjadi miskin.
“Akibatnya apa? Rakyat miskin. Saya ketemu dengan seorang bernama Tedi di Padang. Seorang atau dua orang pegawai angkutan perusahaan truk menyatakan tidak pernah bisa mendapat subsidi minyak yang disediakan negara karena dikorupsi,” ujar Mahfud.
Berdasarkan Pusat Edukasi Antikorupsi Komisi Pemberantas Korupsi (KPK), korupsi menghambat pertumbuhan ekonomi dan menyebabkan ketimpangan. Akibatnya, terjadi dua jenis kemiskinan, yakni kemiskinan absolut, di mana warga tidak cukup memenuhi kebutuhan pangan, sandang, papan, kesehatan, perumahan dan pendidikan yang dibutuhkan untuk dapat hidup dan bekerja dengan layak.
Kedua, korupsi menyebabkan kemiskinan relatif, yakni kemiskinan karena pengaruh kebijakan yang dapat menyebabkan ketimpangan pendapatan.
Alur korupsi yang tak kunjung terputus membebani kehidupan masyarakat. Misalnya, masyarakat harus membayar mahal demi mendapat pelayanan publik dan kesehatan, dan juga kualitas pendidikan memburuk.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pada periode Maret-September 2022, jumlah penduduk miskin bertambah 200 ribu orang. Persentase penduduk miskin naik dari 9,54 persen menjadi 9,57 persen.
Pada tahun 2022, Indeks Persepsi Korupsi (IPK) hanya sebesar 34. Nilai IPK pada 2022 menurun drastis dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, yakni pada 2019 sebesar 40, 2020 sebesar 37, dan 2021 sebesar 38. Semakin rendah nilai persepsi korupsi, maka semakin tinggi tindak pidana korupsi.
Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.