7 Bank Tertua di Dunia Ini Masih Aktif Beroperasi hingga Sekarang
wikipedia.org
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sistem perbankan telah ada sejak awal peradaban manusia ketika orang-orang di masa lalu mulai meminjamkan biji-bijian kepada para petani dan pedagang untuk ditukar dengan barang-barang lain. Jenis perdagangan ini kita kenal sebagai barter dan merupakan cikal bakal dari terciptanya sistem perbankan.
Model perbankan modern mulai muncul pada periode abad pertengahan dan awal Renaissance di Italia. Namun beberapa bank yang didirikan pada masa itu sudah tidak lagi beroperasi, contohnya salah satu bank pertama, terbesar dan paling dihormati di Eropa, Medici Bank. Di sisi lain, tak sedikit bank-bank yang masih dapat bertahan hingga kini walau usianya telah berabad-abad.
1. Banca Monte dei Paschi di Siena - Siena, Italia (1472)
wsj.comBerdiri sejak tahun 1472, Banca Monte dei Paschi di Siena (disingkat BMPS) diklaim sebagai bank tertua di dunia yang masih bertahan beroperasi hingga sekarang. Eksistensinya telah berpengaruh terhadap perekonomian lokal selama berabad-abad.
Saat ini BMPS telah memiliki 2.032 cabang domestik dan 41 cabang luar negeri, BMPS juga merupakan bank ritel komersial terbesar keempat di Italia. Seperti halnya beberapa bank besar lain di dunia, BMPS telah di bailout pemerintah Italia untuk menghindarinya dari shutdown.
2. Berenberg Bank - Hamburg, Jerman (1590)
handelsblatt.comBerenberg Bank, yang secara legalitas bernama Joh. Berenberg, Gossler & Co. KG, adalah bank swasta tertua di dunia yang masih terus beroperasi sejak didirikan pada tahun 1590 oleh keluarga Berenberg-Gossler. Nama bank ini mengacu pada nama bankir, Johann Berenberg, dan menantu laki-lakinya, Johann Hinrich Gossler.
Dari awal didirikan, bank tersebut tidak pernah mengubah identitas hukum atau namanya dan masih dimiliki oleh keturunan para pendirinya. Berenberg Bank berkantor pusat di Hamburg dan telah menjangkau wilayah operasi London, Frankfurt, New York, Düsseldorf, Munich, Münster, Stuttgart, Jenewa, Luksemburg, Paris, Wina, Boston, San Francisco, Chicago, hingga Shanghai.
3. Sveriges Riksbank - Stockholm, Swedia (1668)
ft.comSveriges Riksbank, atau sederhananya disebut Riksbank, adalah bank sentral negara Swedia sekaligus bank sentral tertua di dunia dan bank tertua ketiga yang masih terus beroperasi hingga sekarang.
Riksbank didirikan pada tahun 1668 di bawah kendali langsung Riksdag of Estates (otoritas tertinggi Swedia setelah raja) untuk mencegah kerajaan mencampuri urusan manajemen bank. Riksbank menggantikan peran bank sentral Swedia sebelumnya, Stockholms Banco, yang gagal di bawah kendali raja.
Baca Juga: 5 Masjid Tertua di Kota Medan, Megah dan Bersejarah
4. C. Hoare & Co. - London, Inggris (1672)
Editor’s picks
tooleyfoster.comC. Hoare & Co. didirikan pada tahun 1672 oleh Sir Richard Hoare, seorang pandai emas yang kemudian dianugerahi gelar bangsawan oleh Ratu Anne. Bank ini adalah bank swasta tertua di Inggris Raya, dan saat ini dikelola oleh generasi ke-10 dan ke-11 keluarga Hoare.
Bank tersebut melayani klien dengan kekayaan bersih tinggi dan memberi mereka pinjaman, hipotek, rekening tabungan, serta layanan perencanaan pajak dan harta benda. Sebagai bank tertua dan paling bergengsi di Inggris, C. Hoare & Co. memiliki banyak klien dari kalangan tokoh ternama seperti Lord Byron, Jane Austen, Eton College, hingga Catherine dari Braganza, yang merupakan istri Raja Charles II.
5. Metzler Bank - Frankfurt, Jerman (1674)
metzler.comAwalnya Metzler Bank merupakan perusahaan yang bergerak di bisnis perdagangan kain yang didirikan oleh Benjamin Metzler pada tahun 1674. Metzler, yang berasal dari Saxony, pindah ke Frankfurt pada tahun 1671 dan bekerja selama beberapa tahun di sebuah perusahaan pembuat kain, sebelum akhirnya mendirikan perusahaannya sendiri. Sekitar tahun 1760, perusahaan Metzler beralih fungsi menjadi bank.
Saat ini, Metzler menyediakan layanan keuangan sebagai bank dagang, manajer aset, transaksi sekuritas, dan konsultan keuangan perusahaan.
6. Barclays - London, Inggris (1690)
investopedia.comBarclays didirikan pada tahun 1690 oleh bankir John Freame dan Thomas Gould, namun pada tahun 1736, James Barclay, menantu Freame, menjadi mitra besar dalam bisnis tersebut dan mendorong orang-orang untuk menyebutnya sebagai "Barclays".
Pada awal 1900-an, Barclays mulai mengembangkan bisnisnya dengan mengakuisisi bank-bank kecil di Inggris dan terus melakukannya hingga saat ini. Barclays menawarkan layanan perbankan dan investasi multinasional kepada 48 juta pelanggan dan klien global. Barclays juga pernah menjadi sponsor utama liga utama sepakbola Inggris, English Premier League (EPL).
7. Coutts - London, Inggris (1692)
reuters.comCoutts adalah bank asal Inggris lainnya yang berdiri sejak abad ke-17, bank ini awalnya merupakan bank emas yang didirikan pada tahun 1692 oleh John Campbell, seorang bankir muda asal Skotlandia. Setelah Campbell meninggal pada tahun 1712, ia mewariskan bisnis tersebut kepada keluarganya hingga pada tahun 1755, cucunya, Polly, menikah dengan seorang pedagang dan bankir bernama James Coutts yang akhirnya mengambil alih bisnis tersebut.
Sejak tahun 2000, Coutts telah dimiliki oleh Royal Bank of Scotland (RBS). Demi memfokuskan bisnisnya di Inggris Raya, RBS menjual sayap internasionalnya kepada Union Bancaire Privée, salah satu bank swasta terbesar di Swiss.
Bank-bank di atas memiliki sejarah panjang dalam upayanya melayani masyarakat. Walau telah berusia berabad-abad, tentunya mereka juga mengikuti kebutuhan manusia modern masa kini.
Baca Juga: 10 Rel Kereta Paling Bersejarah di Dunia, Mengukir Kisah
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
