Pemerintah Minta Wuling Tambah Investasi di Indonesia

19 Jun 2024, 11:30 WIB

Ilustrasi pabrik. (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)

Jakarta, IDN Times - Wuling berencana menambah investasi di Indonesia. Perusahaan akan meningkatkan investasi dengan menambah merek MG dalam jajaran kendaraan listrik yang diproduksi di Indonesia.

Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita, menyampaikan dua arahan kepada Wuling terkait perkembangan bisnis mereka. Pertama, meningkatkan dan mengoptimalkan kapasitas produksi di Indonesia.

“Menurut kami, pengembangan Wuling di Indonesia tidak cukup berhenti di sini. Potensi luar biasa yang sudah diberikan oleh Wuling dapat dikembangkan atau dimanfaatkan di Indonesia,” kata Agus dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (19/6/2024).

Kedua, pemerintah juga mendorong Wuling untuk menjadikan Indonesia sebagai hub ekspor global, selain dari China, guna memenuhi permintaan pasar internasional.

1. Menperin minta Wuling tingkatkan produksi di Indonesia

Menperin Agus Gumiwang dalam acara Forum Pemred di kantor Kementerian Perindustrian, Kamis (30/5/2024). (IDN Times/Eko Ardiyanto)

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) telah menetapkan fokus pada pengembangan industri kendaraan listrik berbasis baterai (KBLBB) dengan mengundang pabrikan otomotif terkemuka dunia.

Dalam pertemuan di Beijing dengan SAIC-GM-Wuling Automobile Co., Ltd, Agus mendorong Wuling untuk meningkatkan produksinya di Indonesia dan menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi untuk ekspor.

Dia mengapresiasi langkah Wuling sebagai salah satu perusahaan pertama yang memproduksi mobil listrik di Indonesia, dengan Indonesia sebagai satu-satunya fasilitas produksi EV di luar China.

“Kami memberikan apresiasi kepada Wuling yang merupakan salah satu perusahaan pertama yang mengisi mobil EV di Indonesia. Apalagi Wuling menjadikan Indonesia sebagai satu-satunya fasilitas pabrikasi EV di luar China,” ujar Agus.

2. Wuling sudah investasi Rp11,41 triliun di Indonesia

Ada gratis pengecekan (Wuling)

Direktur Utama PT SGMW Motor Indonesia Shi Guoyong mengungkapkan, selama 7 tahun perusahaan beroperasi di Indonesia, Wuling telah menginvestasikan lebih dari 700 juta dolar AS dan berhasil menjangkau sekitar 130 ribu pembeli di dalam negeri, sambil juga melakukan ekspor ke Thailand.

Investasi yang ditanamkan Wuling di Indonesia setara dengan Rp11,41 triliun dengan asumsi nilai tukar Rp16.300 per dolar AS.

“Wuling juga merupakan pabrik pertama yang dapat memproduksi mobil listrik dan mencapai Tingkat Komponen Dalam Negeri sebesar 40 persen pertama di Indonesia,” jelas Shi.

3. Wuling bakal meningkatkan investasi di Indonesia

Wuling punya 55 titik bengkel siaga (Wuling)

Shi menyatakan dukungan dan insentif dari pemerintah Indonesia memungkinkan Wuling melakukan investasi dengan lancar, sehingga saat ini mereka dapat memproduksi tiga jenis produk kendaraan listrik.

Selain itu, salah satu stakeholder Wuling, SAIC Co., yang juga memproduksi kendaraan MG, berencana meningkatkan investasi dengan menambah merek MG dalam jajaran EV yang diproduksi di Indonesia.

Wuling Indonesia juga merencanakan ekspansi ke pasar Australia, New Zealand, Malaysia, dan Afrika Selatan. Mereka akan memproduksi EV jenis 7-seater MPV dan meningkatkan sistem pasokan EV dengan mengajak beberapa perusahaan China untuk berinvestasi di Indonesia.

“Kami mengedepankan pengembangan EV, terutama dengan meluncurkan produk yang berkualitas dengan teknologi tinggi baik untuk brand Wuling dan MG,” tambah Shi.