Jakarta, IDN Times - PT Pertamina (Persero) menjajaki kerja sama dengan beberapa perusahaan internasional dalam bidang transisi energi. Kerja sama ini menjadi wujud komitmen Pertamina dalam mendukung program transisi energi bersih dan target penurun emisi 29 persen pada 2030.
Ada beberapa poin kerja sama yang disepakati Pertamina dengan beberapa perusahaan multinasional yang dilakukan di Nusa Dua, Bali, Senin (29/8/2022). Kerja sama ini dihadiri langsung oleh Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif, dan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati.
Dalam sambutannya, Arifin mengapresiasi kemitraan dan kolaborasi yang terbentuk di bawah payung pertemuan internasional B20 ini. Dia mengatakan, tantangan dengan penerapan teknologi rendah karbon harus ditangani bersama antara negara maju dan berkembang.
“Saya mendorong lebih banyak kemitraan global tidak hanya antara sektor swasta, tetapi juga dengan sektor publik untuk mempercepat implementasi. Kami berharap kemitraan hari ini dapat mendorong lebih banyak aksi bisnis melalui kolaboratif antara sektor publik dan swasta,” kata Arifin.