Pertamina-Medco Bakal Beli Minyak dari Sumur Rakyat di Sumsel

20 Okt 2025, 18:16 WIB

Vadhia Lidyana

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Intinya sih...

Ada 22 ribu sumur rakyat di Sumsel dengan produksi 2-3 barel minyak per hari.
Masyarakat Sumsel dilegalkan kelola sumur rakyat agar tak perlu takut dipidana.
Program ini arahan dari Presiden Prabowo Subianto untuk dongkrak perekonomian lokal.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - PT Pertamina (Persero) dan PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) akan menjadi Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang membeli minyak mentah dari sumur rakyat di wilayah Sumatra Selatan (Sumsel).

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia mengatakan dirinya sudah cek kondisi sumur rakyat di provinsi itu.

"Alhamdulillah kemarin saya melakukan kunjungan kerja ke Sumsel untuk mengecek kondisi sumur-sumur masyarakat," kata Bahlil di Hotel Kempinski, Jakarta, Senin (20/10/2025).

1. Ada 22 ribu sumur rakyat di Sumsel

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia saat meninjau langsung kegiatan produksi sumur minyak rakyat di Desa Mekar Sari, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan, Kamis (16/10). (Dok. Kementerian ESDM)

Bahlil mengatakan, ada 22 ribu sumur rakyat di Sumsel dengan produksi sekitar 2-3 barel minyak per hari.

"Dan saya juga cukup kaget karena di belakang-belakang rumah masyarakat itu ternyata sumur mereka sudah ada," ucap Bahlil.

2. Masyarakat Sumsel dilegalkan kelola sumur rakyat

Truk tangki Pertamina. (dok. Pertamina)

Bahlil mengatakan, sumur rakyat legal beroperasi, sehingga masyarakat tak perlu takut dipidana.

"Dan kemudian kita melegalkan sumur-sumur mereka yang sudah selama ini punya mereka supaya mereka tidak lagi ada rasa ketakutan dari pihak-pihak tertentu, oknum-oknum tertentu," ujar Bahlil.