Rupiah Loyo Pagi Ini, Tembus Rp15.932,50 per Dolar AS

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) mengalami pelemahan pada awal perdagangan Selasa (26/11/2024) pagi.
Berdasarkan data Bloomberg, hingga pukul 09.12 WIB, rupiah tercatat berada di level Rp15.932,50 per dolar AS, melemah 51,5 poin atau 0,32 persen dibandingkan posisi penutupan sebelumnya.
1. Investor antisipasi The Fed dan penunjukan Bessent sebagai Menkeu
Pengamat pasar keuangan, Lukman Leong memproyeksikan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah karena investor tengah mengantisipasi risalah pertemuan Federal Reserve (The Fed) yang dijadwalkan rilis malam ini.
Pertemuan tersebut kemungkinan akan menyinggung penunjukan Scott Bessent sebagai Menteri Keuangan AS. Bessent dikenal memiliki pandangan hawkish terhadap dolar, yang berarti cenderung mendukung kebijakan yang memperkuat mata uang tersebut.
"Investor mengantisipasi kemungkinan The Fed dalam risalah pertemuan malam ini akan menyinggung pencalonana Bessent sebagai Menkeu yang dikenal hwakish," ujarnya.
2. Dolar AS diperkirakan tetap kuat didukung kebijakan Trump
Direktur Utama PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi menyatakan dolar AS diperkirakan akan tetap kuat didukung oleh kebijakan Presiden Donald Trump yang cenderung meningkatkan inflasi, sehingga akan mendorong suku bunga lebih tinggi di AS untuk jangka waktu yang lebih lama.
"Dolar diperkirakan akan tetap didukung oleh kebijakan Trump, yang dipandang sebagai inflasi, dan kemungkinan akan menghasilkan suku bunga yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama di AS selama beberapa tahun mendatang," ujarnya.
Sementara itu, pelaku pasar telah mengurangi ekspektasi pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin oleh The Fed pada Desember mendatang. Menurut data CME FedWatch, probabilitas pemangkasan tersebut turun menjadi 52 persen, dibandingkan dengan 72 persen sebulan lalu.
Selain itu, indeks pengeluaran konsumsi pribadi (PCE), yang merupakan ukuran inflasi favorit The Fed, dijadwalkan rilis pada Jumat mendatang. Data tersebut diharapkan memberikan lebih banyak petunjuk mengenai arah kebijakan suku bunga ke depan.
3. Proyeksi nilai tukar rupiah terhadap dolar hari ini
Lukman memperkirakan, dengan beragam sentimen yang ada, rupiah berpotensi bergerak di kisaran Rp15.800 hingga Rp15.950 per dolar AS dalam perdagangan hari ini.
Sementara Ibrahim memproyeksikan nilai tukar rupiah akan mengalami fluktuasi dan ditutup melemah dalam rentang Rp15.820 hingga Rp15.910 per dolar AS hari ini.