Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Sejumlah warga mengantre untuk membeli minyak goreng kemasan saat peluncuran minyak goreng kemasan rakyat (MinyaKita) di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (6/7/2022). (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

Jakarta, IDN Times - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menemukan adanya kelangkaan stok minyak goreng kemasan sederhana Minyakita di sejumlah wilayah.

Bahkan, di sejumlah pasar di Provinsi Sumatra Selatan stok Minyakita kosong selama lebih dari dua bulan.

"Di kanwil II, IV, VI, VII itu semuanya menyatakan minyak goreng curah dan kemasan sederhana (Minyakita) sulit didapatkan. Berdasarkan regulasi yang berlaku harusnya pasokan minyak goreng curah dan minyak goreng kemasan sederhana itu tidak ada masalah sesuai kewajiban pengusaha untuk memenuhi pasokan kebutuhan dalam negeri sebelum melaksanakan ekspornya," kata Direktur Ekonomi KPPU, Mulyawan Renamanggala dalam konferensi pers virtual, Senin (30/1/2023).

1. Harga Minyakita sudah tembus Rp17 ribu per kg

Warga memperlihatkan minyak goreng kemasan saat peluncuran minyak goreng kemasan rakyat (MinyaKita) di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (6/7/2022). (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

Mulyawan mengatakan, kelangkaan tersebut menyebabkan harga Minyakita melambung di atas harga eceran tertinggi (HET).

Misalnya di Surabaya, harganya bisa tembus Rp15 ribu per liter. Di Jawa Barat tembus Rp16 ribu per liter. Kemudian, di DKI Jakarta tembus Rp17 ribu per liter.

2. Sejumlah pedagang hanya menjual Minyakita dalam bentuk paket bersama produk lain

Editorial Team

Tonton lebih seru di