Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin. (ANTARA/M. Irfan Ilmie)

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Tiongkok menyatakan tidak akan menunda atau memberi jeda pelaksanaan proyek kerja sama dalam kerangka Belt and Road Initiative (BRI). Menteri Luar Negeri tiongkok Wang Yi mengatakan mereka akan terus melanjutkan proyek kerja sama, yang lebih dikenal dengan One Belt One Road (OBOR), itu meskipun dunia dilanda pandemik COVID-19.

"BRI telah menjadi platform paling luas dan berskala terbesar dalam kerja sama internasional yang membawa peluang dan manfaat bagi negara-negara di seluruh dunia," ujar Wang Yi saat memimpin pertemuan daring pejabat tinggi negara-negara anggota BRI di wilayah Asia-Pasifik, Rabu (23/6/2021), seperti dilaporkan kantor berita ANTARA dari Beijing.

1. Hasilkan 6 konsensus

Facebook / boronebeltoneroad

Pertemuan pada Rabu itu, menghasilkan enam konsensus yakni terkait dengan peningkatan kerja sama di tengah pandemik, distribusi vaksin yang lebih merata, pembangunan Jalur Sutera Hijau, liberalisasi perdagangan dan investasi, dan percepatan implementasi agenda pembangunan berkelanjutan 2030.

Konsensus lainnya yang ditekan para peserta pertemuan tersebut, yakni kerja sama internasional di bidang penelitian, pengembangan, dan distribusi vaksin COVID-19, serta program pembangunan infrastruktur rendah karbon yang berkelanjutan.

2. Tiongkok yakin kerja sama ini tahan banting dari pandemik

Editorial Team

Tonton lebih seru di