Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi Cadangan Devisa (IDN Times/Arief Rahmat)

Jakarta, IDN Times - Posisi cadangan devisa (cadev) Indonesia per akhir Desember 2023 sebesar 146,4  miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp2.269,2 triliun (kurs Rp15.500 per dolar AS). Cadangan devisa ini naik 8,3 miliar dolar AS dibandingkan periode akhir November sebesar 138,1 miliar dolar AS. 

"Kenaikan posisi cadangan devisa tersebut antara lain dipengaruhi oleh penerimaan pajak dan jasa, serta penarikan pinjaman luar negeri pemerintah," ungkap Asisten Gubernur​ Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan tertulis, Senin (8/1/2023).

1. Cadangan devisa berada di atas standar kecukupan internasional

ilustrasi uang (IDN Times/Aditya Pratama)

Ia menjelaskan posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,7 bulan impor atau 6,5 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

"Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.

2. Cadangan devisa memadai didukung prospek ekonomi yang terjaga

Editorial Team

Tonton lebih seru di