10 Cara Cek Emas Putih Asli atau Palsu yang Paling Mudah Dicoba
- Mengecek sertifikat sebagai bukti resmi keaslian
- Mengamati ciri fisik dan kestabilan warna emas
- Menggunakan aplikasi pemindai emas untuk verifikasi digital
Mengecek keaslian emas putih merupakan langkah penting bagi siapa pun yang ingin membeli perhiasan dengan aman. Di pasaran, emas putih palsu sering tampil sangat mirip dengan yang asli sehingga mudah mengecoh pembeli yang kurang teliti. Kondisi ini membuat pembeli perlu memahami cara sederhana untuk mengetahui apakah emas putih tersebut benar-benar asli.
Beberapa metode pengecekan bahkan bisa dilakukan sendiri di rumah tanpa membutuhkan alat mahal. Selain itu, mengetahui ciri-ciri emas putih asli juga membantumu menghindari potensi kerugian finansial. Untuk itu, berikut berbagai cara cek emas putih asli atau palsu yang mudah kamu praktikkan.
1. Mengecek sertifikat sebagai bukti resmi keaslian
Sertifikat adalah bukti resmi yang dikeluarkan lembaga terpercaya untuk menjamin keaslian emas putih yang kamu beli. Dokumen ini mencantumkan data penting seperti nomor seri, kadar emas, berat, bentuk, hingga cap pemeriksa.
Dengan adanya sertifikat, kamu bisa mencocokkan informasi di dokumen dengan kondisi fisik emas secara langsung. Langkah ini sangat membantu memastikan perhiasan yang kamu miliki benar-benar otentik.
2. Mengamati ciri fisik dan kestabilan warna emas
Emas putih asli memiliki warna stabil yang tidak mudah pudar meski sering terkena gesekan atau keringat. Kamu bisa menggosok permukaannya dengan jari lalu memperhatikan apakah warna emas tetap sama.
Jika warnanya memudar atau tampak berubah, ada kemungkinan logam tersebut palsu atau hanya berlapis tipis. Inilah alasan mengapa pemeriksaan visual awal tetap penting dilakukan.
3. Menggunakan aplikasi pemindai emas untuk verifikasi digital
Saat ini, beberapa produsen menyediakan aplikasi resmi yang memungkinkan pembeli mengecek keaslian emas melalui barcode atau QR code. Setelah dipindai, aplikasi akan menampilkan informasi lengkap mengenai produk yang kamu miliki.
Kamu bisa mencocokkannya dengan detail fisik untuk memastikan kesesuaiannya. Cara ini sangat praktis bagi pembeli modern yang ingin verifikasi cepat dan akurat.
4. Menggores emas putih ke permukaan keramik sebagai uji awal
Tes gores menjadi salah satu metode tradisional yang masih sering dipakai untuk mendeteksi keaslian logam. Emas putih asli umumnya tidak meninggalkan goresan pada keramik tanpa glasir, sementara emas palsu cenderung meninggalkan bekas.
Kendati demikian, metode tersebut harus dilakukan secara hati-hati agar tidak merusak permukaan emas. Meski sederhana, hasilnya cukup membantu sebagai indikasi awal.
5. Menggosok permukaan emas untuk melihat perubahan warnanya
Menggosok perhiasan emas putih dengan telapak tangan bisa menunjukkan tingkat ketahanan warnanya. Emas asli akan mempertahankan warna aslinya meski terkena gesekan berulang. J
ika perhiasan berubah kusam atau kehitaman, besar kemungkinan emas tersebut merupakan logam lain yang dilapisi tipis. Tes ini mudah dilakukan kapan saja tanpa alat khusus.
6. Mengetes suara emas dengan mengetuknya pada logam lain
Ketika diketuk dengan logam lain, emas putih asli biasanya menghasilkan suara nyaring dan berdenging lebih lama. Sebaliknya, emas palsu sering menghasilkan suara pendek dan berat.
Teknik ini umum digunakan penjual emas berpengalaman sebagai cara cepat mendeteksi jenis logam. Kamu pun bisa mencobanya di rumah untuk mendapatkan gambaran awal mengenai keaslian emas.
7. Meneteskan cuka untuk melihat reaksi kimia pada logam
Cuka adalah bahan sederhana yang dapat digunakan untuk menguji reaksi kimia pada emas putih. Saat diteteskan ke permukaan emas, logam asli tidak akan berubah warna meski dibiarkan selama beberapa menit.
Jika emas berubah warna atau tampak lebih kusam, ada kemungkinan logam tersebut bukan emas asli. Langkah ini dapat dilakukan tanpa risiko besar asalkan tidak berlebihan.
8. Membakar permukaan emas untuk mengamati ketahanan warnanya
Emas putih asli memiliki ketahanan warna yang tidak berubah meski dipanaskan dengan api kecil. Jika setelah dibakar warnanya tetap stabil, itu mengindikasikan emas tersebut asli.
Sebaliknya, jika permukaan emas menghitam atau terbakar, kemungkinan besar emas tersebut palsu. Walaupun efektif, cara ini harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak bentuk perhiasan.
9. Menggigit emas untuk mengecek tingkat kelenturan logamnya
Metode menggigit emas adalah cara tradisional yang dipercaya dapat menunjukkan kelenturan logam. Emas murni relatif lunak sehingga bisa meninggalkan bekas gigitan ringan.
Namun, emas putih biasanya dicampur logam kuat sehingga hasilnya mungkin tidak terlalu terlihat. Meski tidak sepenuhnya akurat, cara ini tetap bisa menjadi langkah indikatif awal.
10. Mengetes reaksi emas terhadap magnet berkekuatan kuat
Emas tidak bersifat magnetis sehingga tidak akan tertarik ketika didekatkan pada magnet. Jika perhiasanmu bergerak atau tertarik ke arah magnet, besar kemungkinan emas tersebut bukan asli.
Walaupun begitu, beberapa logam non-magnetis juga bisa digunakan sebagai campuran, sehingga tes ini perlu didukung metode lain. Mengombinasikan beberapa cara akan memberikan hasil yang lebih akurat.
Berbagai cara di atas dapat membantumu memastikan keaslian emas putih dengan lebih percaya diri. Menggabungkan beberapa metode pengecekan juga membuat hasilnya semakin akurat dan dapat diandalkan.
Terpenting, selalu lakukan pembelian di tempat terpercaya dan pastikan emas dilengkapi sertifikat resmi. Dengan demikian, kamu bisa berinvestasi atau membeli perhiasan emas putih tanpa rasa khawatir.
