Emas Putih vs Emas Kuning, Mana yang Lebih Bernilai Tinggi?

- Emas putih dan emas kuning diminati karena karakteristik uniknya.
- Emas kuning stabil dalam harga dan investasi, sementara emas putih lebih mahal untuk perhiasan.
- Kedua jenis emas memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, tergantung pada tujuan pembelian.
Emas merupakan logam mulia yang sudah lama dijadikan sebagai simbol kemewahan, investasi, hingga keindahan dalam bentuk perhiasan. Ada dua jenis emas yang paling populer digunakan oleh banyak orang, yaitu emas putih dan emas kuning. Keduanya dinilai memiliki karakteristik yang unik dan diminati oleh berbagai kalangan.
Banyak orang yang kerap bertanya, antara emas putih vs emas kuning, mana yang lebih memiliki nilai tinggi? Rupanya, kedua emas ini punya perbedaan. Lantas apa saja faktor yang membuat keduanya berbeda dari segi harga, komposisi, ketahanan, dan juga nilai untuk investasi jangka panjang? Baca sampai habis untuk mengetahui detailnya.
1. Komposisi dan kandungan logam

Emas kuning merupakan bentuk alami dari emas yang dicampur dengan menggunakan logam lain, seperti perak dan tembaga agar bisa meningkatkan ketahanan yang dimiliki. Warna kuning yang terlihat sangat khas mencerminkan kemurnian dari emas tersebut, sehingga akan memberikan tampilan yang terlihat lebih klasik dan juga tidak mudah mengalami pudar.
Di sisi lain, kamu akan menemukan emas putih yang sebetulnya merupakan campuran emas dengan logam putih, seperti palladium, perak, atau nikel, serta dilapisi kembali dengan rhodium agar bisa memberikan efek kilauan yang ekstra. Walau terlihat lebih modern dan elegan, namun sebetulnya emas putih memiliki komposisi yang lebih kompleks jika dibandingkan dengan emas kuning.
2. Harga dan nilai pasar

Umumnya harga emas kuning jauh lebih stabil, sebab diminati oleh orang-orang untuk dijadikan sebagai investasi, khususnya dalam bentuk batangan atau koin. Hal ini karena nilainya yang lebih murah dihitung berdasarkan kadar kemurnian emas, sehingga kerap kali dianggap sebagai aset yang lebih aman untuk digunakan jangka panjang.
Sebaliknya emas putih sering dianggap lebih mahal dalam bentuk perhiasan, sebab proses pembuatannya akan lebih rumit dan juga memerlukan lapisan rhodium. Namun, untuk segi investasi ternyata emas putih cenderung memiliki harga jual kembali yang cukup rendah jika dibandingkan dengan emas kuning, sebab adanya biaya perawatan tambahan yang diperlukan.
3. Ketahanan dan perawatan

Emas kuning memiliki ketahanan yang baik dan tidak memerlukan adanya perawatan, sebab tampilan warna alami dan tidak mudah mengalami pudar. Namun, perlu diingat bahwa tekstur yang lebih lunak daripada emas putih membuat emas kuning jadi mudah sekali mengalami goresan karena memiliki kadar kemurnian yang relatif tinggi.
Emas putih dianggap lebih kuat dan tahan terhadap goresan karena ada campuran logam putih, namun tetap memerlukan perawatan lebih karena lapisan rhodium bisa saja memudar seiring berjalannya waktu. Untuk menjaga kilaunya, maka emas putih harus dilapisi ulang dengan rhodium secara berkala yang dapat menambah biaya perawatan yang diperlukan.
4. Nilai investasi jangka panjang

Dalam urusan investasi ternyata emas kuning lebih diminati karena memiliki nilai yang lebih mudah dihitung berdasarkan kadar kemurnian. Selain itu, harga jual kembali dari emas kuning akan cenderung lebih tinggi dan juga stabil jika dibandingkan emas putih, sebab kerap mengalami penyusutan akibat adanya biaya perawatan.
Di sisi lain emas putih lebih banyak dibeli untuk tujuan estetika daripada investasi, sehingga membuat nilai jualnya akan lebih rendah untuk jangka panjang. Jika tujuan utama pembelian emas ditunjukkan untuk menyimpan kekayaan atau melindungi nilai aset, maka emas kuning tetap bisa menjadi pilihan yang menguntungkan.
Persaingan emas putih vs emas kuning sebagai instrumen investasi memang berbanding tipis, namun keduanya punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Semuanya tergantung pada kebutuhan dan tujuan pembelian. Oleh sebab itu, emas kuning dianggap lebih cocok sebagai aset investasi karena nilainya yang stabil. Namun, untuk kebutuhan perhiasan, maka emas putih bisa menjadi pilihannya kedua emas tersebut sama-sama dianggap penting!