Cara Mendeteksi Penipuan Pesan Mencurigakan, Biasanya Ngaku dari Bank!

Jakarta, IDN Times - Penipuan mengatasnamakan bank dari pesan teks masih marak terjadi. Misalnya penipuan dari SMS, email, atau pesan singkat dari akun media sosial palsu.
Tak sedikit pula yang berhasil jatuh ke jebakan para penipu, dan akhirnya menjadi korban. Kali ini, OCBC NISP membagikan tiga hal yang perlu dilakukan untuk mengenali pesan-pesan mencurigakan, agar tak jadi korban penipuan.
1. Pastikan pengirim valid
Saat ini, banyak penipuan dari pesan yang mengatasnamakan perbankan, dengan mencantumkan link. Dikutip dari keterangan resmi OCBC NISP, Kamis (14/4/2022), agar bisa membedakan link itu valid atau tidak, bisa dipastikan dari pengirimnya.
Jika pesan mengatasnamakan OCBC NISP, berikut langkah yang bisa dilakukan untuk mengetahui apakah benar pengirimnya bank tersebut atau bukan:
- Pengirim SMS atas nama OCBCNISP atau OCBC NISP
- Pengirim Email resmi OCBC NISP dengan domain @news.ocbcnisp.id dan @ocbcnisp.com
- Pengirim WhatsApp resmi OCBC NISP (bercentang hijau). Untuk OCBC NISP Info bernomor 0811-1060-6222, dan untuk Bank OCBC NISP bernomor 081-122-500999.
2. Periksa keaslian link
Jika kamu kurang yakin dengan kebenaran pengirim, kamu juga bisa memeriksa keaslian link. Pastikan link yang dikirim mengarah ke situs resmi perbankan yang jasanya kamu gunakan.
Misalnya untuk OCBC NISP, pastikan link mengarahkan kamu pada www.ocbcnisp.com untuk bertransaksi atau mendapatkan informasi.
3. Jaga data rahasia
Pada umumnya, bank resmi tak akan meminta data pribadi nasabah secara lisan maupun tulisan dalam link yang dikirim melalui SMS, WhatsApp, email, situs web, atau pesan singkat di media sosial.
Jika kamu menemukan pesan yang meminta data pribadi dengan mengatasnamakan bank, segera hubungi call center resmi bank tersebut untuk melaporkan pesan tersebut. Untuk nasabah OCBC NISP, bisa menghubungi TANYA OCBC NISP di 1500-999 jika menerima informasi mencurigakan.