Jangan Sampai Uang Rupiahmu Rusak, Ini 5 Hal Penting dalam Merawatnya

Jakarta, IDN Times - Rupiah adalah satu-satunya alat pembayaran yang sah di Indonesia. Menggunakan uang rupiah untuk transaksi berarti sama halnya dengan ikut membantu menjaga kestabilan nilai tukar rupiah dan membangun kepercayaan dunia pada mata uang Indonesia ini.
Sebagai warga negara Indonesia, siapa yang tidak mencintai dan menyayangi rupiah. Setelah bekerja keras untuk mendapatkannya, kamu tentu tidak ingin uangmu rusak. Apalagi kalau sampai tidak bisa digunakan lagi karena kondisi fisiknya.
Tapi, seiring penggunaanya yang berpindah-pindah tangan, besar kemungkinan uang, baik dalam bentuk lembar maupun logam, menjadi lusuh dan tidak terawat. Pastikan kamu tidak melakukan lima hal di bawah ini agar uang rupiah kamu tetap terawat, seperti yang dianjurkan Bank Indonesia.
1. Jangan melipat uang lembaran
Melipat uang lembar rupiah merupakan hal yang sering dilakukan semua orang agar uang tersebut dapat masuk ke dalam kantong maupun dompet. Namun, dengan melipatnya justru akan membuat uang tersebut cepat kisut. Maka dari itu, sebisa mungkin simpan uang lembar rupiah dengan rapi dan tidak dilipat.
2. Jangan dicoret

Saat memiliki uang rupiah, sebisa mungkin digunakan sesuai dengan fungsinya yaitu sebagai alat pembayaran yang sah. Jika uang rupiah dicoret-coret, maka alat pembayaran tersebut menjadi tidak sah dan berkurang nilainya.
3. Jangan distrapler

Hal ini sering ditemui dan dilakukan dalam jual-beli di pasar dan saat transaksi dengan supir transportasi umum. Mereka melakukan ini untuk mengumpulkan uang menjadi satu. Oleh karena itu, untuk menghindarinya, uang rupiah tersebut bisa dibalut dengan strap kertas putih daripada distapler karena bisa membuat uang tersebut sobek.
4. Jangan diremas

Saat melakukan transaksi, berikan uang rupiah dengan cara yang benar dan tidak diremas. Begitu pula saat menyimpannya, simpan dalam bentuk yang semestinya dan jangan digrumbul menjadi satu, kecuali uang tersebut dalam bentuk logam.
5. Jangan dibasahi

Hal terakhir yang harus diperhatikan saat merawat uang rupiah adalah memastikan bahwa uang tersebut tidak basah atau terkena air, karena jika basah uang rupiah akan cepat rusak dan tidak dapat dipakai lagi.