[PUISI] Apabila Pagi Tak Bersahabat

Apabila pagi tak bersahabat
Biar purnama datang menjemput
Apabila hiruk pikuk tertawa jahat
Biarkan sepi berbisik lembut
Mata tak mampu terlelap
Pikiran tak dapat hinggap
Hati semakin berhasrat menambat
Sadarku bergeming barang sesaat
Lagi, malam kembali sendu
Diam sejenak dan rasakan
Rindu tak lagi jadi rindu
Apabila tersampaikan, bukan ?
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.