Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
[PUISI] Bernaung di Bawah Atap Angkuh

ilustrasi menatap pemandangan alam (pexels.com/J.mt_Photpgraphy)
Moral dan etika sejak kapan luruh
Sangat gemar melayangkan tatapan membunuh
Sesekali memancing suasana agar keruh
Ditakdirkan menjadi manusia perusuh
Telanjur nyaman berdiri di bawah atap angkuh
Bak penyakit sudah kambuh
Menyatu dengan seluruh tubuh
Tak peduli menyinggung kisruh
Editor’s Picks
Editorial Team
EditorKen Ameera
Follow Us