Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Di Balik Punggung Hari

ilustrasi orang berjalan
ilustrasi orang berjalan (pexels.com/Gu Ko)

Langkah-langkah kecil menyalip waktu
mengejar nasi, bukan mimpi
Tangan menggenggam cemas seperti uang receh
tak cukup, tapi tetap disimpan

Hari berulang, wajah berganti
namun letihnya tetap setia
Di balik punggung hari, orang menunduk
menyulam sabar di tengah riuh tuntutan

Tak semua perjuangan berbunyi keras
sebagian hanya terdengar oleh Tuhan

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ken Ameera
EditorKen Ameera
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Merasa Cukup

25 Des 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi berdiri memegang lampu

[PUISI] Perputaran

24 Des 2025, 21:52 WIBFiction
ilustrasi orang merenung

[PUISI] Ujian

24 Des 2025, 15:07 WIBFiction
ilustrasi simpangan jalan

[PUISI] Cerita Pagi Ini

23 Des 2025, 12:07 WIBFiction
ilustrasi orang tersenyum sambil memegang bunga

[PUISI] Teduh

23 Des 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi seorang perempuan sedang berteduh

[PUISI] Berteduh

22 Des 2025, 16:47 WIBFiction
ilustrasi tenang

[PUISI] Merayakan Sekarang

22 Des 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi kafe (unsplash.com/@grundsteins)

[CERPEN] Toko Matcha Ajaib

21 Des 2025, 21:59 WIBFiction
ilustrasi orang (pexels.com/Sebastian Voortman)

[PUISI] Jiwa yang Jauh

21 Des 2025, 21:07 WIBFiction