[PUISI] Kendati

Kendati tahu aku tak akan bisa menyelinap ke relung hatimu
Kendati sudah kususuri langkahmu sejak satu dekade lalu
Kendati kutahu barang sekali kau tak pernah merindu
Kendati telah kukorbankan segala mimpi jadi abu
Kendati kutahu segala harap tak kunjung melayu
Kendati namaku bagimu tak lebih dari sekadar debu
Kendati kutahu setiap temu bakal berujung semu
Kendati eksistensiku dianggap tamu tak tahu malu
Bayangmu masih memburu aku yang membiru
Ingin kulupa tapi lagi-lagi berbuah rindu
Pada kisah yang tak pernah bermuara jadi satu
Kendati lagi-lagi hanya aku yang terpaku
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.