[PUISI] Mengemas Emosi

Membuncah bersama amarah
Riuh meramu gaduh
Tawa menyamarkan sendu kecewa
Senyum memenjarakan tangis terkurung
Bukankah wajah masih cerah?
Di balik sedih yang tertindih
Berhias lapisan pakaian terkoyak
Membalut luka hanya dengan doa
Sangat pandai mengemas emosi
Teriakan memilih tercekat
Air mata enggan terjun bebas
Teramat kuat meski tertindas
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.