Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
[PUISI] Sebelum Menjadi Jalang Terbuang

Pixabay.com/Graehawk
Rentetan nasihat agung
Keluar dari lisan tanpa beban
Kalian tak pernah bertanya apa yang aku inginkan
Yang tampak hanya tawa
Tangisku ditelan malam
Ketika aku bicara
Hanya sanggah yang aku terima
Tak ada tanya, tak ada asa
Jika aku tak diinginkan
Mengapa tak biarkan saja aku berkelana
Aku bukan kungkang yang butuh kandang
Aku sudah ranum
Layak melihat buana
Dekap saja egomu
Hanya jemu yang bertamu
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editor’s Picks
Editorial Team
EditorYudha
Follow Us