Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Sejenak Bersua

huffpost.com
huffpost.com

Langit cerah menebar hangat
Rumput hijau tak cukup lebat
Di sisi sungai bebatuan
Bertatap, bergandeng, berjalan pelan
Mengucap syukur kepada Tuhan
Dua insan yang penuh angan

Tumpahkan segala keluh
Memaknai setiap langkah
Perjuangan akan berakhir indah
Kuatkan raga dan juga hati
Perjalanan belum usai di sini

Semangat...
Kata penguat yang terucap
Dengan lantang kamu dan aku
Saling menatap cukup haru
Bersama Tuhan, kamu dan aku mampu

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Rina Fuji
EditorRina Fuji
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Melodi yang Terlupakan

24 Sep 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi istri dan anak

[PUISI] Untukmu, Istriku

22 Sep 2025, 20:22 WIBFiction
ilustrasi perempuan bertopeng

[PUISI] Terbiasa Berdosa

22 Sep 2025, 19:38 WIBFiction
ilustrasi anak

[PUISI] Untuk Anakku

22 Sep 2025, 05:15 WIBFiction
Ilustrasi Interior Sebuah Kafe (pexels.com/Amar Preciado)

[CERPEN] Kafe: Rumah Kedua

21 Sep 2025, 19:24 WIBFiction
ilustrasi tangan

[PUISI] Aku Cinta Kamu

20 Sep 2025, 09:47 WIBFiction