Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
[PUISI] Tawa dalam Secangkir Teh

ilustrasi teh (pexels.com/Freestocks.org)
Aroma pagi menghambur bersama kabut pekat
Menyibak titik embun di pucuk daun
Hening tanpa setitik suara
Senyap beriringan beku mengisi udara
Sayup-sayup tawa memecah keheningan
Menciptakan secangkir obrolan dalam kehangatan
Duduk bersama menyeruput senyuman
Mengusir beku pagi beralih kekaraban
Secangkir teh pagi yang hampir tandas
Meninggalkan percakapan yang sudah bablas
Namun kenangannya tetap membekas
Sampai kelak waktu tak terbatas
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editor’s Picks
Editorial Team
EditorMutiatuz Zahro
Follow Us