Aku mencintaimu sebanyak hujan
Kau mencintaiku sesingkat senja
Seperti hujan, aku jatuh cinta berkali-kali
Seperti senja, kau jatuh cinta kemudian pergi

Hatimu peta yang tak mampu kubaca arah mata anginnya
Tapi buat apa
jika aku lebih memilih tersesat di sana,
selamanya... 

Lalu... siapakah aku bagimu?

Apakah aku berhak menemukanmu?
Meniti jalan menuju kelok hatimu,
Menelusuri peta penuh liku
Demi menjadi bagian dari tiap perjalanan hidupmu