Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Doa di Antara Wajah-wajah Lelah

ilustrasi pengemis
ilustrasi pengemis (pexels.com/Mart Production)

Semilir angin menerbangkan angan dan ingin
Menerpa wajah-wajah pasrah dan lelah
Yang duduk di antara emper-emper toko
Di pinggir jalan berdebu dan berasap abu

Barangkali mereka tengah menanam tekad
Berharap kelak suatu hari tekad itu tumbuh
Menjadi serangkaian keajaiban Tuhan
Yang barangkali terjadi sekali seumur hidup

Doa yang terucap di bibir
Juga keringat yang mengucur
Adalah bukti betapa hidup
Menghantam mereka begitu kuat

Betapa keadaan kadang mempermainkan
Hati yang hanya ingin mencari ketenangan
Mencari keadilan dari hidup yang tak pernah memihak
Tapi, berulangkali terus menyalak tiada henti

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Bunga Mawar Berduri

22 Okt 2025, 10:07 WIBFiction
ilustrasi perempuan galau

[PUISI] Memungut Rindu

22 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi sepasang kekasih

[PUISI] Dalam Nama Cinta

22 Okt 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi hiking

[PUISI] Tak Jadi Abu

21 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi pasangan kekasih

[PUISI] Tetap Sama

21 Okt 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi langit penuh bintang

[PUISI] Mencari Bintang

20 Okt 2025, 23:18 WIBFiction
ilustrasi orang melukis

[PUISI] Melukis Bayangmu

20 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi ketenangan, perhatian penuh dan kesabaran

[PUISI] Suri Teladan

19 Okt 2025, 09:07 WIBFiction
ilustrasi seseorang menggunakan payung

[PUISI] Berpayung Sendiri

19 Okt 2025, 05:15 WIBFiction