Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Babel (instagram.com/harpervoyageus)

Rasanya tak adil kalau kamu meremehkan buku bergenre distopia. Meski pasarnya sempat jenuh dan banyak film adaptasinya yang flopped alias gagal, genre ini sebenarnya punya peran penting, terutama buat pembaca muda. Bagaimana tidak, novel distopia sering mengangkat isu-isu sosial lewat imajinasi-imajinasi brilian penulisnya. 

Novel 1984 karya George Orwell, misalnya, bisa jadi gambaran rasanya hidup di sebuah negara dengan tatanan totalitarianisme. Begitu pula dengan The Hunger Games tulisan Suzanne Collins, ia menjadi cerminan tatanan dunia yang tak adil karena kapitalisme. Meski fiktif dan sekadar khayalan, karya-karya tersebut bisa jadi bahan renungan yang membuka mata dan hati. Tentu tak terbatas pada dua novel tadi, ada beberapa novel distopia soal ketidakadilan dan pembatasan kebebasan yang bisa kamu baca dan ulik. Berikut lima rekomendasi terbaiknya.

1. Babel

Babel (instagram.com/harpervoyageus)

Sebelum Yellow Face terbit, R.F. Kuang pernah merilis novel Babel yang tak kalah fenomenal. Setebal 500 halaman, ini adalah epic saga berlatar tahun 1800-an yang menyenggol isu penjajahan. Tokoh sentralnya Robin, seorang bocah asal Canton, China yang diadopsi pebisnis kaya dan dibesarkan di Inggris. Itu membuatnya dapat banyak privilese dan akses akan pengetahuan. Namun, pengetahuan itu pula yang menyadarkannya tentang praktik kolonialisme yang dilakukan Inggris di banyak negara. Walau murni fiktif, banyak hal yang terasa relevan dengan kenyataan. 

2. The Memory Police

Editorial Team

Tonton lebih seru di