Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Jenis Gula yang Cocok Digunakan sebagai Taburan Kue Kering Lebaran

ilustrasi kue kering yang ditaburi gula palem (pexels.com/Meggy Kadam Aryanto)

Lebaran selalu identik dengan berbagai macam kue kering yang tersaji di meja, mulai dari yang gurih hingga manis. Selain bahan utama dalam pembuatan kue kering, pemilihan jenis gula sebagai taburan kue juga berpengaruh besar pada rasa dan tampilan kue.

Ada beberapa jenis gula yang sering digunakan untuk taburan kue kering dan masing-masing punya keunikan dan kegunaan berbeda. Dalam artikel ini, akan dijelaskan tiga jenis gula yang cocok untuk dijadikan taburan kue kering lebaran. Yuk, kenali lebih jauh beberapa jenis gula ini dan kue apa saja yang cocok menggunakannya!

1. Gula halus

ilustrasi gula halus (pexels.com/TaraWinstead)

Gula halus adalah jenis gula dengan tekstur sangat lembut dan mudah larut, sehingga sering digunakan sebagai taburan untuk memberikan tampilan cantik pada kue kering. Gula jenis ini juga sering disebut dengan istilah icing sugar, karena gula ini mampu menempel dengan baik di permukaan kue tanpa meninggalkan butiran kasar.

Salah satu contoh kue yang menggunakan gula halus adalah putri salju, kue berbentuk bulan sabit atau bulat yang identik dengan taburan putih menyerupai salju di atasnya. Selain mempermanis cita rasa kue kering, gula halus juga bisa memberikan sentuhan estetika yang menarik, terutama pada kue-kue berwarna terang. 

2. Gula pasir

ilustrasi gula pasir (pexels.com/Suzy Hazelwood)

Gula pasir adalah jenis gula yang memiliki butiran lebih besar dibandingkan gula halus, sehingga memberikan sensasi renyah saat digigit. Gula ini dapat digunakan dalam bentuk aslinya atau dihancurkan sedikit agar lebih menyatu dengan permukaan kue kering.

Selain memberikan rasa manis, taburan gula pasir juga bisa menambah tampilan yang lebih menarik dan berkilau. Salah satu contohnya adalah kue kastengel, di mana beberapa resep biasanya menambahkan sedikit gula pasir untuk menyeimbangkan rasa gurih dan asin dari keju. Selain itu, kue kacang juga sering diberi taburan gula pasir setelah dipanggang untuk memberikan kombinasi rasa manis dan tekstur renyah di setiap gigitan.

3. Gula palem

ilustrasi gula palem (freepik.com/freepik)

Gula palem adalah jenis gula yang berasal dari nira atau kelapa dan memiliki warna kecoklatan dengan aroma khas karamel yang kaya. Dibandingkan gula pasir, teksturnya lebih lembut, tetapi tetap memberikan sensasi renyah saat digunakan sebagai taburan pada kue kering.

Selain memberikan rasa manis yang lebih kompleks, gula palem juga menambah kedalaman rasa dan aroma yang khas pada kue kering. Salah satu contoh kue yang sering menggunakan gula palem adalah palm cheese cookies, dimana gula palem akan ditaburkan saat adonan hendak dipanggang dan menghasilkan aroma smokey yang menggugah.

Dengan memilih jenis gula yang tepat, kue kering lebaran buatanmu tidak hanya terasa lebih lezat, tetapi juga tampil lebih menggoda. Setiap jenis gula memiliki peran unik dalam menambah cita rasa dan estetika kue kering. Jadi, pastikan kamu menggunakan jenis gula yang sesuai agar sajian kue kering lebaran semakin istimewa ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Firda Fortuna Nasich
EditorFirda Fortuna Nasich
Follow Us