Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Hidangan Berbahan Gurita dari Berbagai Negara di Eropa, Bikin Ngiler

ilustrasi hidangan gurita (pixabay.com/RitaE)
ilustrasi hidangan gurita (pixabay.com/RitaE)

Dari sekian banyak jenis seafood, gurita jadi salah satu yang paling digemari, khususnya di Jepang dan Korea Selatan. Hewan ini hidup di terumbu karang di dasar laut, dari kedalaman 5—5000 meter di bawah permukaan laut.

Gurita memiliki tekstur yang kenyal dan padat, mirip cumi-cumi. Di Jepang, gurita biasanya diolah menjadi takoyaki atau sushi. Sementara di Korea Selatan, gurita biasanya disantap mentah dengan campuran minyak wijen.

Selain di Asia, gurita juga cukup populer di Eropa, lho. Berikut lima hidangan berbahan gurita khas negara-negara di Eropa.

1. Polvo a lagareiro

ilustrasi polvo à lagareiro (instagram.com/acozinhademainha)
ilustrasi polvo à lagareiro (instagram.com/acozinhademainha)

Polvo à lagareiro adalah hidangan yang berasal dari Portugal. Biasanya, hidangan ini disajikan saat Natal tiba. Kata lagreiro pada nama makanan ini mengacu pada gaya memasak yang menambahkan minyak zaitun dalam jumlah banyak.

Bahan-bahan yang digunakan dalam polvo à lagareiro adalah bawang putih, daun ketumbar, air perasan lemon, garam, kentang, minyak zaitun, dan tentu saja gurita. Sebelum dipanggang, gurita dan kentang akan direbus terlebih dahulu secara terpisah. Garam pun diperlukan untuk merebus kentang. Setelah dipanggang, barulah keduanya akan diberikan taburan minyak zaitun, bawang putih, air perasan lemon, serta daun ketumbar.

2. Salata od hobotnice

ilustrasi salata od hobotnice (instagram.com/zvonacatering.hr)
ilustrasi salata od hobotnice (instagram.com/zvonacatering.hr)

Berasal dari Kroasia, salata od hobotnice adalah hidangan yang populer dan umumnya disajikan selama malam Natal dan musim panas. Melansir TasteAtlas, ada banyak versi dari salata od hobotnice. Namun, versi paling umum adalah yang berbahan bawang bombai, bawang putih, tomat, daun salam, peterseli, kentang, garam, merica, minyak zaitun, cuka, dan tentu saja gurita.

Cara memasaknya pun cukup simpel. Gurita, kentang, dan bawang bombai akan dimasak bersama dalam panci berisi air dengan campuran garam dan daun salam. Setelah matang, gurita dan kentang akan dipotong-potong sebelum akhirnya dicampur dengan potongan tomat segar. Salata od hobotnice pun akan dibumbui dengan minyak zaitun, cuka, peterseli, garam, dan merica.

3. Polpo alla luciana

ilustrasi polpo alla luciana (instagram.com/_saravitiello_)
ilustrasi polpo alla luciana (instagram.com/_saravitiello_)

Polpo alla luciana adalah hidangan khas Italia yang bahan-bahannya terdiri dari tomat, bawang putih, daun peterseli, air perasan lemon, cabai merah, chilli flakes, minyak zaitun, garam, merica, dan gurita. Kombinasi bahan-bahan ini dimasak bersama dalam sebuah panci dengan suhu rendah selama kurang lebih 2 jam. Setelah matang, barulah hidangan akan diberikan air perasan lemon dan taburan chilli flakes di atasnya.

Hidangan ini biasanya langsung disajikan di dalam panci dan dapat awet selama 3 hari jika disimpan dalam kulkas. Polpo alla luciana cocok disajikan dengan berbagai side dish, seperti pasta, crouton, ataupun polenta.

4. Folpetti

ilustrasi folpetti (instagram.com/ostecastelfranco)
ilustrasi folpetti (instagram.com/ostecastelfranco)

Folpetti adalah salah satu hidangan seafood paling ikonik yang berasal dari daerah Veneto, Italia. Saking populernya, menjumpai nama makanan ini dalam daftar menu rumah makan di Veneto bukanlah sesuatu yang asing.

Bahan-bahannya terdiri dari bayi gurita, air perasan jeruk lemon, daun peterseli, garam, lada hitam, dan minyak zaitun. Dilansir Great Italian Chefs, cara memasak folpetti sangat beragam, mulai dari direbus, digoreng, dipanggang, hingga ditumis. Namun, cara paling klasik untuk memasaknya adalah dengan cara direbus.

5. Hobotnica ispod peke

ilustrasi hobotnica ispod peke (instagram.com/parminuta)
ilustrasi hobotnica ispod peke (instagram.com/parminuta)

Hidangan terakhir ini datang dari Kroasia. Hobotnica ispod peke adalah hidangan berbahan gurita yang menggunakan berbagai jenis rempah dan herba, seperti cabai, daun mint, daun salam, lemon, bawang putih, dan lada hitam.

Selain itu, berbagai jenis sayuran juga ditambahkan ke dalam masakan, seperti kentang, bawang bombai, tomat, wortel, dan paprika. Bahan-bahan ini dimasak dengan peka, yakni tutup berbentuk lonceng yang terbuat dari baja atau besi tuang. Peka nantinya diletakkan di atas nampan makanan.

Dilansir TasteAtlas, minyak zaitun dapat digunakan untuk melembabkan gurita. Selain itu, anggur merah atau putih juga dapat ditambahkan untuk mempercepat proses memasak.

Bagaimana, hidangan-hidangan di atas sudah khas Eropa sekali, bukan? Dari nama-namanya saja sudah sulit diucapkan, ya?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Delilah Eleanor
EditorDelilah Eleanor
Follow Us

Latest in Food

See More

5 Tips Memasak Steak Medium Rare ala Fine Dining, Empuknya Sempurna

28 Sep 2025, 23:12 WIBFood