5 Kue Tradisional Jepang Ini Imut Banget, Yakin Tega Makannya?

Kue tradisional pertama adalah Namagashi. Namagashi sendiri merupakan istilah umum untuk permen yang digunakan dalam upacara minum teh di Jepang. Biasanya kue yang satu ini disajikan saat perjamuaan dan di dalamnya diisi oleh selai kacang yang manis. Bentuknya yang terlihat lucu dengan warna yang cerah bisa membuat orang yang akan memakannya menjadi gak tega.

Higashi adalah makanan tradisional Jepang yang kering dan memiliki sedikit air. Biasanya higashi terbuat dari campuran tepung beras dan gula yang di pres dan dicetakan. 

Makanan yang satu ini biasnya langsung meleleh di mulut saat dimakan. Higashi sering sekali dimakan bersama dengan minuman matcha. Hal ini wajar karena higashi mempunyai rasa manis yang sempurna sehingga mampu mengimbangi rasa pahit dari minuman tersebut.

Makanan tradisional Jepang ini merupakan makanan yang terbuat dari campuran tepung terigu, gula pasir, telur, air dan bahan campuran lainnya lagi. Makanan yang berbentuk ikan ini ternyata mempunyai proses masak yang cukup unik, dimana bagian atas kue dimasak terpisah dengan bagian bawah kue. Saat sudah matang barulah disatukan dengan selai kacang merah.

Permen tradisional berbentuk bintang yang warna warni ini adalah makanan tradisonal dari Jepang selanjutnya yang gak tega banget buat kamu makan. Biasanya permen ini berdiameter antara 5-10 milimeter. Nama kompeito berasal dari bahasa Portugis, confeito mempunyai arti gula-gula.

Jika dilihat sepintas makanan ini mirip seperti cilok. Tetapi rasa dan warnanya jelas sekali berbeda dengan cilok guys. Makanan ini juga mempunyai cara memasak yang mirip yaitu dengan cara dikukus dan direbus didalam air. Jika ditusuk-tusuk dengan jumlah 4 sampai 5 butir makanan ini mmepunyai sebuatan kushidango.

Selain dari makanan tradisional Jepang di atas ternyata masih banyak lagi makanan yang gak tega banget buat dimakan. Kamu punya rekomendasi yang lain? Yuk, diskusi di sini.