Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Menu Bubur khas Asia Tenggara yang Cocok Banget untuk Sarapan

ilustrasi bubur khas Asia Tenggara (vecteezy.com/topntp26)
ilustrasi bubur khas Asia Tenggara (vecteezy.com/topntp26)

Sarapan merupakan salah satu momen penting yang tidak boleh terlewatkan, terutama di beberapa negara Asia, di mana pagi hari sering kali ditemani dengan sajian yang mengenyangkan dan penuh rasa.

Di berbagai negara di kawasan Asia Tenggara, ada beragam menu sarapan yang unik, namun satu yang cukup menonjol adalah bubur. Bubur di Asia Tenggara bukan hanya sekadar hidangan sederhana, tapi juga menjadi bagian dari tradisi kuliner yang kaya dengan berbagai variasi yang khas di setiap negara.

Bubur ini tidak hanya menggugah selera, tapi juga menawarkan kenyamanan dan kehangatan yang cocok untuk memulai hari, lho. Jadi penasaran kan memangnya apa saja sih bubur khas Asia Tenggara yang dimaksud? Yuk, simak bersama berikut daftar lima menu bubur khas Asia Tenggara yang bisa kamu coba untuk sarapan.

1. Arroz caldo - Filipina

arroz caldo (commons.wikimedia.org/George Parilla)

Arroz caldo merupakan bubur beras khas Filipina yang sebetulnya terinspirasi kuliner serupa dari Tiongkok. Meskipun namanya terdengar seperti bahasa Spanyol, bubur ini memiliki rasa yang sangat khas Asia Tenggara, lho.

Arroz caldo dibuat dari beras yang dimasak dengan kaldu ayam, bawang putih, jahe, dan bumbu-bumbu lainnya seperti tambahan jahe yang memberikan aroma dan rasa hangat yang khas. Di Filipina, arroz caldo sering disajikan dengan topping seperti irisan daun bawang, bawang goreng, telur rebus, dan perasan jeruk kalamansi, sejenis jeruk kecil yang mirip lemon.

Arroz caldo tidak hanya lezat tetapi juga bergizi dan kerap disantap masyarakat Filipina selama musim hujan. Selain itu, penggunaan jahe dalam bubur ini dipercaya dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, yang sangat bermanfaat terutama di pagi hari ketika tubuh baru mulai beraktivitas.

Bubur arroz caldo ini juga mudah dicerna sehingga cocok untuk semua usia, dari anak-anak hingga orang dewasa. Jika kamu sedang mencari sarapan yang sederhana namun kaya rasa dan nutrisi, arroz caldo bisa menjadi pilihan yang tepat.

2. Khao tom - Thailand

khao tom (commons.wikimedia.org/Takeaway)

Khao tom atau bubur nasi khas Thailand yang sering disantap sebagai menu wajib warga Thailand untuk sarapan pagi. Khao tom terbuat dari nasi yang direbus hingga lunak dengan kaldu ayam atau daging babi, dan biasanya disajikan dengan daging cincang, irisan jahe, bawang putih, dan daun ketumbar.

Khao tom  juga memiliki tekstur yang ringan dan rasa yang gurih, menjadikannya pilihan yang pas untuk mengawali hari. Di beberapa daerah di Thailand, khao tom juga bisa disajikan dengan tambahan telur rebus atau bahkan seafood seperti udang dan cumi-cumi menambah cita rasa dan kelezatannya.

Salah satu hal menarik dari khao tom adalah kesederhanaannya sebab bubur ini tidak membutuhkan banyak bumbu atau bahan, namun tetap mampu memberikan rasa yang menggoyang lidah.

Khao tom sering dianggap sebagai makanan yang menenangkan, terutama ketika kamu sedang tidak enak badan atau membutuhkan sesuatu yang mudah dicerna. Rasanya yang lembut dan gurih membuat bubur ini disukai oleh banyak orang, tidak hanya di Thailand tetapi juga di luar negeri.

3. Bubur ayam - Indonesia

ilustrasi bubur ayam (commons.wikimedia.org/Gunawan Kartapranata)
ilustrasi bubur ayam (commons.wikimedia.org/Gunawan Kartapranata)

Bisa dibilang, bubur ayam menjadi salah satu menu sarapan paling banyak dicari di Indonesia. Bubur ayam terbuat dari nasi yang dimasak hingga lembut dengan kaldu ayam, lalu disajikan dengan berbagai topping seperti suwiran ayam, irisan daun bawang, seledri, kacang kedelai, dan kerupuk.

Beberapa varian bubur ayam juga menambahkan telur rebus yang disiram dengan kuah kaldu panas, menambah kelezatan dan kandungan gizinya. Bubur ayam mudah dijumpai karena dijual mulai dari pedagang kaki lima hingga restoran, menjadikannya makanan yang mudah ditemukan di berbagai tempat di Indonesia.

Setiap daerah di Indonesia memiliki cara tersendiri dalam menyajikan bubur ayam, sehingga rasa dan tampilannya bisa sangat beragam. Di Jakarta misalnya, bubur ayam biasanya disajikan dengan tambahan kecap manis, sedangkan di Bandung, bubur ayam sering disajikan dengan kuah kuning yang kaya akan rempah.

Bubur ayam juga terkenal karena kemampuannya untuk disesuaikan dengan selera masing-masing, di mana kamu bisa menambahkan lebih banyak topping atau bumbu sesuai keinginan. Dengan tekstur lembut dan rasa gurih yang kaya, tidak heran jika bubur ayam menjadi salah satu menu sarapan favorit di Indonesia.

4. Chao - Vietnam

cháo (commons.wikimedia.org/Ngô Trung)
cháo (commons.wikimedia.org/Ngô Trung)

Kalau sedang liburan di Vitenam, kurang lengkap rasanya bila kamu tak menikmati sarapan dengan cháo atau bubur nasi khas Vietnam. Bubur cháo ini mirip dengan bubur nasi di negara Asia Tenggara lainnya, tetapi memiliki variasi yang lebih kaya dalam hal bahan dan cara penyajiannya. Cháo biasanya dimasak dengan kaldu daging atau ikan kemudian disajikan dengan potongan daging babi, ayam, atau ikan, serta irisan bawang daun dan tak lupa daun ketumbar.

Bubur cháo memiliki rasa yang gurih dengan aroma yang segar dari rempah-rempah yang digunakan, membuatnya menjadi pilihan yang pas untuk menghangatkan tubuh di pagi hari.

Di Vietnam, kamu bisa menemukan berbagai jenis cháo, mulai dari cháo gà (bubur ayam) hingga cháo lươn (bubur belut), masing-masing dengan cita rasa dan cara penyajian yang berbeda. Selain itu, cháo khas Vietnamjuga sering kali disajikan dengan tambahan sayuran atau telur, menambah kandungan gizinya.

Meskipun terlihat sederhana, cháo sebenarnya adalah makanan yang kaya akan nutrisi dan sangat mengenyangkan sehingga sangat cocok untuk dijadikan menu sarapan.

5. Lugaw - Filipina

lugaw (commons.wikimedia.org/Ramon FVelasquez)
lugaw (commons.wikimedia.org/Ramon FVelasquez)

Masih dari Filipina, lugaw merupakan bubur khas yang mirip dengan arroz caldo, namun punya perbedaan terutama dalam hal bumbu dan penyajiannya. Lugaw dimasak dengan kaldu daging dan bumbu sederhana seperti bawang putih, jahe, dan bawang merah.

Lugaw punya tekstur yang lembut dengan rasa gurih dan sering kali disajikan dengan topping seperti bawang goreng, irisan daun bawang, dan daging ayam atau babi.

Salah satu keunggulan lugaw kamu bisa menambahkan berbagai topping atau bumbu sesuai keinginan, sehingga bubur ini bisa dinikmati dengan berbagai cara. Lugaw juga terkenal karena sifatnya yang mudah dicerna, sehingga sering kali diberikan kepada anak-anak atau orang yang sedang dalam masa pemulihan dari penyakit mereka.

Meskipun terlihat sederhana, lugaw sebenarnya adalah makanan yang kaya akan nutrisi dan sangat mengenyangkan, membuatnya menjadi pilihan yang tepat untuk kamu jadikan  sarapan di pagi hari.

Bubur menjadi pilihan sarapan yang tak hanya populer tapi juga tepat untuk dipilih khususnya di banyak negara Asia Tenggara. Setiap negara memiliki versi buburnya sendiri, dengan rasa dan cara penyajian yang unik. Jadi, jika kamu ingin mencoba sarapan yang berbeda dan kaya akan cita rasa Asia, lima menu bubur ini patut untuk dicoba.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Annisa Nur Fitriani
EditorAnnisa Nur Fitriani
Follow Us