5 Tips Membuat Ceker Kecap untuk Topping Mi Ayam
Ceker kecap kerap dipakai sebagai pelengkap mi ayam untuk menambah rasa manis dan gurih supaya hidangan menggugah selera. Di sisi lain, pembuatan ceker kecap untuk mi ayam itu memerlukan waktu agak panjang supaya lebih mudah dinikmati dan bumbu meresap hingga ke tulang.
Tak perlu khawatir dengan ceker yang kurang lunak atau warnanya pucat, sebab ada beberapa tips memasak ceker kecap!
1. Gunakan ceker yang masih bagus dan segar

Sebelum membuat ceker kecap untuk topping mi ayam, sangat dianjurkan membeli bahan-bahan yang bagus dan segar. Ceker yang masih bagus akan membuat rasa makanan semakin jauh lebih enak tanpa khawatir ada rasa aneh mengganggu.
Ciri-ciri ceker yang bagus bisa dilihat dari bentuknya yang masih utuh, warnanya cerah, padat, dan aromanya khas. Sedangkan ceker yang sudah lama biasanya berbau menusuk, warnanya kusam dan kelam, bahkan tidak sedikit yang teksturnya terlalu lembek.
2. Rebus ceker dua kali biar tidak amis

Kamu juga bisa merebus ceker sebanyak dua kali untuk memastikan bahan ini tidak meninggalkan amis. Pada rebusan pertama, pastikan kamu memasukkan bahan-bahan aromatik seperti daun salam sampai serai supaya bau mengganggu dari ceker lekas hilang.
Kalau kotoran dari ceker sudah banyak mengapung, tinggal matikan api dan ganti pakai air rebusan kedua. Pada proses rebusan kedua, kamu bisa masak ceker bersama macam-macam bumbu yang sudah disiapkan sampai teksturnya berubah jadi lunak.
3. Presto ceker jika ingin lebih lunak sampai ke tulang

Kalau kamu ingin ceker kecap untuk topping mi ayam ini lebih lunak sampai ke tulang, maka caranya bisa disiasati dengan memasaknya pakai presto. Ini adalah alat masak bertekanan tinggi yang bisa membuat bahan-bahan keras cepat lembut, termasuk ceker.
Untuk membuat ceker lunak pakai presto dapat dimasak pakai air yang cukup. Dengan demikian, ceker siap dimasak kembali bersama bumbu yang sudah disiapkan. Namun, hati-hati saat memasak pakai alat ini agar tidak sembarangan dibuka supaya presto tidak meledak.
4. Tambahkan kecap manis dan gula merah

Bahan-bahan yang akan menentukan warna dan rasa ceker kecap juga tidak jauh dari pemakaian kecap manis. Namun, jika ingin ceker lebih menarik dan legit, maka kamu bisa campurkan gula merah ke dalam adonan.
Kombinasi kedua bahan ini sukses menciptakan rasa manis lebih pekat dan warna cokelatnya pun semakin cantik. Namun, pastikan porsinya disesuaikan dengan jumlah ceker supaya tidak kemanisan dan malah membuatnya kurang harmoni dengan mi ayam.
5. Sisakan air bumbu supaya ceker tak terlalu kering

Pada tahap akhir proses memasak ceker bersama aneka bumbu, jaga agar kamu tidak sampai mengeringkan air di dalam wajan masak. Itu supaya air kuahnya bisa memberi tambahan rasa pada ceker ataupun mi ayam nanti.
Supaya air tidak gampang mengering, disarankan memasak ceker pada tahap akhir menggunakan api cenderung kecil. Kalau konsistensi kuah sudah cukup mengental dan ceker telah lunak, maka api bisa dimatikan agar hidangan tersaji optimal.
Membuat ceker kecap untuk topping mi ayam bisa kamu maksimalkan dengan menambahkan berbagai tips di atas. Itu akan menghasilkan ceker yang lebih medok, sehingga mi ayam pun bakal tersaji makin enak walau dibuat di rumah.