5 Tips Membuat Tiramisu Macaron yang Renyah dan Wangi Kopi

Jika kamu bosan dengan rasa dan variasi macaron yang itu-itu aja, coba deh bikin tiramisu macaron. Camilan manis dan mungil yang satu ini pasti sangat cocok untuk kamu yang pencinta kopi. Cita rasanya yang unik dengan tekstur yang renyah ketika digigit akan bikin siapa saja tak bisa berhenti memakannya.
Namun, untuk membuat tiramisu macaron yang enak, renyah, dan wangi kopinya semerbak gak bisa sembarangan mencampurkan semua bahan, lho. Biar gak makin bingung, kamu bisa mengikuti beberapa tips yang dibagikan dalam artikel ini untuk membuat tiramisu macaron yang sempurna. Yuk, ikuti semua tipsnya di bawah ini ya!
1. Gunakan kopi bubuk yang berkualitas dengan tekstur lembut

Agar tiramisu macaron buatanmu memiliki rasa dan wangi kopi yang menonjol, sebaiknya kamu menggunakan kopi bubuk berkualitas dengan tekstur yang halus. Kamu bisa memilih jenis kopi robusta atau arabica dengan tingkat gilingan fine grind.
Kopi bubuk yang halus akan lebih mudah larut dan menyatu dalam adonan tanpa meninggalkan tekstur kasar di lidah. Selain itu, kopi bubuk dengan tekstur gilingan yang halus juga bisa membuat permukaan macaron lebih mulus dan bebas dari bintik-bintik kasar.
2. Saring semua bahan kering sebelum dicampur menjadi adonan

Untuk menghasilkan tiramisu macaron yang memiliki tekstur halus dan tidak pecah saat dipanggang, kamu bisa menyaring atau mengayak semua bahan kering sebelum disatukan menjadi adonan. Proses pengayakan ini penting untuk bahan seperti tepung almond dan gula halus.
Hal ini dikarenakan, kedua bahan tersebut mudah menggumpal jika berada di suhu ruang. Cukup ayak bahan kering minimal dua kali supaya didapatkan tekstur yang benar-benar lembut. Meski langkah ini terlihat sederhana, jangan pernah melewatkan atau menyepelekan langkah ini untuk menghasilkan tiramisu macaron yang sempurna.
3. Pastikan tekstur adonan macaron tidak terlalu cair ataupun padat

Saat mencampurkan semua bahan yang dibutuhkan untuk membuat adonan maron, kamu wajib memastikan tekstur adonan pada tingkatan yang tepat. Adonan macaron harus memiliki tekstur kental dan mengalir ketika diangkat.
Untuk hasil yang sempurna, hindari membuat adonan makaron dengan tekstur yang terlalu encer atau padat, karena hal ini akan membuat hidangan macaron terlalu melebar atau retak ketika dipanggang. Konsistensi tekstur adonan yang ideal akan menghasilkan macaron yang renyah dan kokoh saat disajikan.
4. Kombinasikan krim mascarpone dan kopi dalam takaran yang pas

Saat membuat filling tiramisu untuk sajian macaron, kamu bisa mengombinasikan krim mascarpone dan kopi dalam takaran yang pas. Kedua bahan ini akan membuat cita rasa tiramisu menjadi lebih pekat dan harum.
Selain itu, kamu juga bisa menambahkan bubuk kakao agar aroma yang dihasilkan bisa lebih kaya. Cukup campurkan 150 gram krim mascarpone, 80 gram bubuk kakao, dan 1 sdt kopi bubuk. Perpaduan ini akan menghadirkan cira rasa manis pahit yang seimbang dengan sensasi creamy yang memikat.
5. Dinginkan macaron di dalam kulkas sebelum disajikan

Setelah semua macaron diisi dengan filling krim tiramisu, kamu bisa menata macaron di dalam wadah lalu segera dinginkan di dalam kulkas. Proses resting ini akan memperkokoh tekstur dan memaksimalkan cita rasa sebelum disajikan.
Cukup dinginkan tiramisu macaron selama 24 dan pastikan juga untuk menyimpannya di dalam wadah kedap udara agar terhindar dari kontaminasi bau bahan makanan lain di dalam kulkas. Saat akan disajikan, kamu bisa mengeluarkan macaron dari kulkas 10–15 menit sebelumnya agar teksturnya terasa pas di lidah.
Dengan mengikuti beberapa tips di atas, kamu bisa membuat tiramisu macaron yang lezat, renyah, dan wangi kopinya semerbak. Sajikan sebagai teman ngeteh sore bersama teman atau keluarga di rumah, ya!