Apa Bedanya Penyajian Buffet dan Banquet dalam Dunia Kuliner?

Sebagai gambaran umum, sebaiknya ketahui dulu perbedaan pengertian antara buffet dan banquet. Buffet juga dikenal sebagai prasmanan dalam bahasa Indonesia. Gaya penyajian ini memberi kebebasan bagi tamu untuk memilih dan mengambil sendiri berbagai hidangan yang telah tersedia di atas meja saji.

Sementara itu, banquet yang juga dikenal sebagai jamuan makan resmi adalah gaya penyajian yang lebih profesional dan terorganisir, dimana setiap tamu sudah memiliki jatah hidangan sesuai dengan porsi standar yang telah ditetapkan. Banquet juga sangat memperhatikan waktu penyajian, tampilan hidangan, dan pengalaman yang akan didapatkan tamu.

Untuk konsepnya sendiri, hidangan buffet biasanya ditata rapi diatas meja panjang, lengkap mulai dari hidangan pembuka hingga penutup. Itulah yang membuat tamu bebas mengambil sendiri berbagai hidangan yang mereka sukai dengan porsi sesuai yang diinginkan. Karena konsepnya yang fleksibel ini, pengalaman kuliner dalam buffet terasa lebih santai, unik, dan tidak membosankan.

Di lain sisi, gaya penyajian banquet menawarkan konsep yang lebih formal, rapi, dan elegan sehingga pengalaman makan terasa lebih mewah. Hal ini dikarenakan hidangan yang telah ditentukan oleh pemilik acara akan disajikan secara berurutan oleh staff pelayan langsung di atas meja tamu.

Tidak hanya hidangan, banquet juga biasanya menyediakan suasana makan yang lebih indah dengan memperhatikan meja, kursi, alat makan, hiasan meja, hingga nomor untuk tempat duduk.

Dengan konsep mengambil berbagai hidangan sendiri, buffet menciptakan suasana yang lebih santai dan akrab, karena saat mengambil makanan sendiri, tamu bisa sambil mengobrol bersama tamu lain.

Sebaliknya, karena hidangan diantar langsung ke meja pada konsep banquet, tamu tidak perlu beranjak dari tempat duduknya. Dengan begitu, suasana makan terasa lebih intim dan nyaman.

Suasana santai dan interaktif yang ditawarkan oleh gaya penyajian buffet, membuatnya lebih cocok diselenggarakan pada acara kasual. Misalnya acara ulang tahun, gathering kantor, reuni alumni, atau pesta keluarga outdoor yang seru, ramai, dan meriah.

Tapi, buffet bukan hanya cocok disediakan dalam penyelenggaraan acara besar. Pada dasarnya, buffet juga sering digunakan sebagai cara menyajikan makanan di beberapa tempat seperti hotel, restoran, atau pernikahan.

Berbeda dengan itu, banquet yang menawarkan konsep terorganisir dan formal serta suasana intim, bakal lebih cocok dan sering dipakai untuk penyelenggaraan acara resmi, seperti gala dinner, malam penghargaan, konferensi, hingga pernikahan bergaya mewah.

Jika kamu ingin menyelenggarakan acara yang memakai gaya penyajian buffet atau banquet, perhitungan aggaran adalah salah satu hal yang harus dipertimbangkan sejak awal.

Pada konsep buffet, anggaran yang dikeluarkan cenderung lebih terjangkau dan efisien. Hal ini karena buffet tidak memerlukan banyak staf pelayanan dan sajian biasanya tidak dihitung per piring, melainkan langsung disajikan dalam jumlah besar.

Sedangkan, acara dengan penyajian makanan banquet umumnya membutuhkan anggaran yang lebih tinggi, karena melibatkan banyak staf pelayanan perhotelan profesional, venue khusus, hingga perlengkapan lainnya untuk mendukung acara berjalan dengan lancar, tepat waktu, dan mengesankan bagi tamu.

Secara singkat, buffet menawarkan pengalaman makan yang lebih santai dan fleksibel, di mana tamu dapat mengambil hidangan sendiri sesuai selera. Sementara itu, banquet menghadirkan pengalaman yang lebih formal dan elegan, karena seluruh hidangan disajikan langsung oleh staf pelayanan di meja tamu.

Kedua gaya penyajian makanan ini sama-sama mampu menciptakan pengalaman bersantap yang mengesankan bagi tamu. Jadi, tak perlu bingung lagi saat menghadiri acara atau merencanakan sebuah perjamuan, ya.