Berapa Lama Es Buah Bisa Bertahan di Kulkas?

21 Mar 2025, 14:30 WIB

Ilustrasi es buah (vecteezy.com/ikarahma)

Es buah selalu jadi favorit sebagian orang untuk menyegarkan tenggorokan, terutama saat cuaca panas atau ketika berbuka puasa seperti sekarang. Kombinasi aneka potongan buah segar, sirup manis, susu, dan es batu membuat minuman ini selalu terasa menyegarkan kerongkongan.

Biasanya kita membuat es buah dalam jumlah cukup banyak, sehingga masih tersisa. Gak mungkin langsung dibuang begitu saja, kan? Biasanya es buah akan disimpan kembali untuk dinikmati lagi beberapa waktu ke depan.

Pertanyaannya, berapa lama sebenarnya es buah bisa bertahan ketika disimpan di dalam kulkas? Apakah masih aman dikonsumsi setelah beberapa jam atau bahkan keesokan harinya?

Banyak orang berpikir bahwa menyimpan es buah di dalam kulkas bisa membuatnya lebih awet, tetapi faktanya tidak semua bahan dalam es buah bisa bertahan lama. Kandungan air dalam buah-buahan bisa membuatnya cepat layu, sementara campuran susu atau sirup berpotensi berubah rasa jika terlalu lama disimpan.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui batas waktu penyimpanan yang tepat, agar es buah tetap segar dan aman dikonsumsi. Yuk, simak penjelasan lengkapnya di artikel ini!

1. Ketahanan es buah di dalam kulkas

Ilustrasi menyimpan makanan dan minuman di kulkas (pexels.com/Kevin Malik)

Es buah yang disimpan di dalam kulkas memiliki daya tahan yang berbeda-beda, tergantung pada cara penyimpanannya. Berikut perkiraan ketahanan es buah di kulkas berdasarkan metode penyimpanannya.

Di dalam kulkas (chiller): 1-2 hari.
Di dalam freezer: 3-5 hari.

Penyimpanan di dalam chiller dapat mempertahankan kesegaran es buah selama 1-2 hari. Namun, setelah itu, rasa dan tekstur buah mulai berubah, karena proses oksidasi serta fermentasi alami.

Jika disimpan di dalam freezer, es buah bisa bertahan lebih lama, tetapi tekstur buah bisa menjadi lebih lembek setelah dicairkan. Hal ini bisa memengaruhi rasa es buah, jadi kurang nikmat.

2. Faktor yang memengaruhi ketahanan es buah

Ilustrasi memotong buah (pexels.com/Thirdman)

Terdapat beberapa faktor yang dapat memengaruhi daya tahan es buah di dalam kulkas. Di antaranya sebagai berikut.

Jenis buah yang digunakan.

Tidak semua buah memiliki ketahanan yang sama. Tekstur buah-buahan dengan kadar air tinggi, seperti semangka dan melon, cenderung lebih cepat berubah dibandingkan dengan buah yang lebih padat, seperti apel atau anggur.

Campuran dalam es buah.

Penambahan susu kental manis atau santan dapat memperpendek masa simpan, karena produk susu lebih cepat basi dibandingkan dengan es buah yang hanya menggunakan sirup atau air gula.

Suhu penyimpanan.

Semakin dingin suhu penyimpanan, semakin lama es buah bisa bertahan. Pastikan suhu kulkas berada di bawah 4 derajat Celsius untuk menjaga kesegarannya lebih lama. Jika ingin menyimpannya lebih dari dua hari, sebaiknya bekukan di dalam freezer.

Kebersihan wadah penyimpanan.

Gunakan wadah kedap udara, agar es buah tidak terkontaminasi dengan bau makanan lain di dalam kulkas. Wadah yang bersih juga mencegah pertumbuhan bakteri yang dapat mempercepat pembusukan.

3. Ciri-ciri es buah yang sudah tidak layak dikonsumsi

Ilustrasi es buah (vecteezy.com/ikarahma)

Sebelum mengonsumsi es buah yang telah disimpan, pastikan untuk memperhatikan beberapa tanda berikut.

Aroma asam atau fermentasi, yang menandakan buah mulai membusuk.
Tekstur buah berubah menjadi terlalu lembek atau berlendir.
Rasa yang tidak segar atau terasa pahit.
Munculnya busa atau buih di permukaan es buah.
Jika es buah sudah menunjukkan tanda-tanda tersebut, sebaiknya jangan dikonsumsi lagi untuk menghindari masalah pencernaan.

4. Tips menyimpan es buah agar lebih awet

Ilustrasi menyimpan makanan dan minuman di dalam kulkas (pexels.com/Max Vakhtbovycn)

Berikut beberapa tips yang bisa kamu coba, supaya kesegaran es buah lebih tahan lama.

Simpan buah dan kuah secara terpisah. Jika memungkinkan, simpan potongan buah dalam satu wadah dan kuahnya di dalam wadah lain. Tujuannya supaya tekstur buah tidak cepat berubah.
Gunakan wadah kedap udara. Hal ini membantu mencegah es buah terkontaminasi bau makanan lain.
Jangan simpan dalam keadaan sudah tercampur susu atau santan. Sebaiknya tambahkan susu atau santan hanya saat akan dikonsumsi untuk menghindari cepat basi.
Segera konsumsi setelah dikeluarkan dari kulkas. Es buah yang sudah terkena suhu ruangan terlalu lama berisiko menjadi tempat berkembangnya bakteri.

Es buah yang disimpan di kulkas bisa bertahan selama 1-5 hari, tergantung pada bahan dan cara penyimpanannya. Untuk mempertahankan kualitasnya, simpan di dalam wadah kedap udara dan pisahkan antara buah dan kuahnya.

Jika sudah menunjukkan tanda-tanda pembusukan, seperti aroma asam dan tekstur berlendir, sebaiknya jangan dikonsumsi lagi! Jadi, kalau kamu punya es buah sisa di kulkas, pastikan untuk mengonsumsinya sebelum terlalu lama, ya!