Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Cara Mengolah Kencur untuk Obat Masuk Angin

Ilustrasi kencur (commons.wikimedia.org/Hariadhi)
Ilustrasi kencur (commons.wikimedia.org/Hariadhi)

Masuk angin menjadi salah satu keluhan yang paling sering dialami orang Indonesia. Mulai dari perut kembung, badan meriang, sampai pegal-pegal, semuanya sering dikaitkan dengan masuk angin. Selain minum obat, banyak juga yang mengandalkan ramuan herbal, seperti kencur untuk meredakannya.

Yup, kencur bukan sekadar bumbu dapur saja, tetapi juga punya segudang manfaat untuk kesehatan, terutama untuk menghangatkan tubuh dan melancarkan peredaran darah. Selengkapnya, berikut cara mengolah kencur untuk obat masuk angin secara alami!

1. Wedang kencur hangat

Kamu bisa membuat wedang kencur hangat untuk menghangatkan tubuh. Cukup memarkan tiga ruas kencur yang sudah dicuci, lalu seduh dengan air hangat.

Kemudian, tambahkan gula aren dan sedikit perasan air jeruk nipis jika suka. Konsumsi dua kali sehari saat mulai merasa kurang enak badan.

2. Kencur plus madu

Kalau kamu gak sempat bikin wedang, kamu bisa coba ramuan instan ini. Madu punya efek antibakteri dan anti-inflamasi yang cocok dipadukan dengan kencur.

Cara membuatnya, cukup haluskan satu ruas kencur segar, lalu campurkan dengan satu sendok makan madu. Minum langsung tanpa air tambahan.

3. Kencur dan beras kencur homemade

Kalau kamu penggemar jamu, pasti sudah tak asing lagi dengan beras kencur. Selain menyegarkan, beras kencur juga bisa bantu mengatasi pegal-pegal dan badan lemas.

Siapkan 2 sdm beras putih yang direndam semalaman, tiga ruas kencur, satu rua jahe, air matang, dan 3 sdm gula merah. Campurkan semuanya, lalu rebus hingga mendidih. Sajikan hangat atau dingin.

Dengan cara pengolahan yang tepat, kamu bisa memanfaatkan kencur sebagai solusi alami untuk mengatasi masuk angin dan pegal. Namun, ingat, kalau gejalanya parah atau tidak membaik dalam beberapa hari, sebaiknya tetap konsultasi ke dokter, ya!

Share
Topics
Editorial Team
Dewi Suci Rahayu
EditorDewi Suci Rahayu
Follow Us