15 Kekeliruan Membuat Mille Crepes, Yuk Ikuti Tips dan Trik Ini!

Belakangan ini, mille crepes tengah naik daun sebagai kuliner kekinian. Usut punya usut, konon nama mille crepes berasal dari mille-feuilles yang bermakna seribu daun. Hal ini melambangkan betapa banyak panekuk tipis alias crepes untuk mille crepes. Terkesan sederhana, ternyata banyak kekeliruan saat membuat camilan yang satu ini, lho!

Tesktur crepes yang bagus adalah tipis dan halus. Namun, pemilihan jenis wajan kadang dianggap sepele. Alhasil, crepes lengket dan robek.

Sebaiknya gunakan wajan tebal agar sebaran panas lebih merata sehingga crepes dapat matang lebih sempurna. Selain itu, wajan juga harus anti-lengket sehingga crepes dapat praktis diangkat saat sudah matang.

Pada dasarnya, crepes tak digoreng melainkan dipanggang. Jika takaran minyak terlalu banyak, adonan crepes justru menjadi 'gorengan'. Cukup gunakan sedikit minyak saja.

Jangan pula membiarkan crepes terlalu lama di wajan sebab akan sulit diangkat dan dibalik. Lekas angkat dan balikkan apabila telah tampak matang.

Masih tentang minyak. Alih-alih menggunakan mentega, sebaiknya oleskan wajan dengan minyak sayur. Salah satu pilihannya yakni minyak kanola.

Pasalnya, minyak sayur mempunyai titip asap yang lebih tinggi dibandingkan mentega. Oleh sebab itu, crepes pun dapat lebih terhindar dari risiko rentan gosong.

Saat akan memanggang adonan crepes, pastikan suhu wajan sudah pas. Pasalnya, suhu yang terlalu panas membuat adonan crepes rentan gosong dan lengket.

Jika masih ragu terkait takaran panas yang tepat, sebaiknya mulailah berlatih dengan pakai api kecil. Apabila sudah lebih terbiasa, maka tingkatkan ke api sedang.

Susu panas yang dicampur ke adonan malah akan membuat adonan menggumpal. Susu yang harus digunakan adalah susu hangat agar adonan menjadi elastis dan lembut.

Untuk memeriksa ketepatan adonan, tuangkan sedikit adonan ke wajan. Panggang hingga matang. Apabila crepes yang dihasilkan sudah pas, maka lanjutkan memanggang crepes selanjutnya.

Susu adalah salah satu bahan baku untuk membuat crepes. Takaran susu yang keliru tentunya turut mempengaruhi tekstur crepes.

Jika susu terlalu banyak, crepes akan rentan lengket saat dipanggang. Sebaliknya, jika susu terlalu sedikit, kulit crepes malah jadi terlampau kering.

Terdapat beragam jenis krim yang lazim dipakai untuk mille crepes. Ada buttercream , whipped cream , hingga cream cheese . Pemilihan krim cukup disesuikan dengan selera.

Banyak krim untuk melipis crepes tersebut juga harus ditakar dengan tepat. Tujuannya, agar krim tak meluber sehingga tampilan mille crepes terlihat lebih rapi.

Adonan crepes yang baik akan menghasilkan crepes yang bagus pula. Untuk bahan cair, kocoklah hingga benar tuntas agar adonan kelak tak menggumpal.

Misalnya, telur harus dikocok hingga berbusa sebelum dilanjutkan dengan penambahan susu hangat. Kemudian, kocok lagi kedua bahan itu hingga tercampur sempurna.

Untuk bahan non-cair seperti tepung, pastikan untuk menyaringnya terlebih dahulu untuk menghindari adonan menggumpal. Saringlah hingga halus sebelum dicampurkan dengan bahan cair.

Selain itu, gunakan tepung berkualitas tinggi agar adonan yang dihasilkan lebih optimal. Alhasil, crepes pun tentu akan lebih sempurna.

Alih-alih langsung menuangkan semua bahan untuk dicampurkan menjadi adonan, sebaiknya tuang bahan sedikit demi sedikit sembari diaduk.

Selain menakar elastitas adonan, hal ini juga dapat membuat semua bahan tercampur merata sehingga tekstur crepes kelak akan lebih halus.

Selain takaran krim, jangkauan krim juga tak kalah penting. Agar mille crepes tampak rapi, cukup bubuhkan krim di bagian tengah hingga sedikit sebelum mencapai ujung crepes.

Hal ini bertujuan untuk menghindari kemungkinan krim meleber ke luar saat ditimpa dengan crepes di atasnya. Tentunya, bentuk crepes pun gagal ciamik.

Tekstur crepes yang bergelembung diakibatkan oleh pengadukan yang terlampau banyak ( overmixed ). Gelembung tersebut menyiratkan crepes memiliki banyak kandungan udara.

Untuk menghindarinya, aduklah adonan secukupnya. Jika semua bahan adonan sudah tercampur sempurna, maka hentikan mengaduk.

Selain itu, dibandingkan whisk ataupun mixer, sebaiknya pakailah blender untuk mencamprukan semua bahan saat membuat adonan.

Pasalnya, blender cenderung lebih membantu semua bahan tercampur merata. Tekstur adonan juga menjadi lebih halus (tak bergerindil).

Jika adonan sudah tercampur sempurna, biarkan terlebih dulu sebelum dipanggang menjadi crepes. Istirahatkan adonan dalam suhu ruang sekitar satu jam.

Atau, simpan adonan selama semalaman dalam kulkas. Pengistirahatan ini akan membuat adonan lebih lembut dan elastis.

Selain alat masak, pengolahan bahan, dan tata letak kri; ternyata kualitas bahan-bahan yang digunakan juga sangat berpengaruh pada hasil akhir mille crepes.

Bahan premium tentu berbeda dengan bahan kualitas standar. Jika ingin mille crepes yang terbaik, maka gunakan pula bahan-bahan terbaik. Pastikan juga bahan belum kadaluarsa.

Wah, ternyata banyak kelalaian dalam membuat mille crepes. Jangan diulangi lagi, coba ikuti tips dan trik di atas agar sajianmu lebih optimal. Selamat mencoba!

15 Kekeliruan Membuat Mille Crepes, Yuk Ikuti Tips dan Trik Ini!

1. Menggunakan jenis wajan yang keliru. Sebaiknya pakai wajan tebal yang anti lengket

2. Mengoleskan terlalu banyak minyak sehingga crepes malah menjadi 'gorengan'

Editorial Team

Tonton lebih seru di