Resep Mie Panjang Umur untuk Imlek, Sajian Istimewa Penuh Harapan

1. 150 gram mie basah
2. 100 gram ayam fillet, iris tipis
3. 6 buah bakso sapi, iris
4. 15 ekor udang, kupas kulitnya
5. 2 butir telur
6. 100 gram taoge
7. 1 ikat kucai, potong-potong 
8. 1/2 buah bengkuang, potong korek api

Bumbu:

1. 3 siung bawang merah, iris
2. 5 siung bawang putih, parut
3. 2 sendok makan kecap manis 
4. 1 sendok makan kecap asin 
5. 1 sendok makan kecap ikan
6. 1 sendok makan saus tiram
7. 1 sendok teh kecap Inggris 
8. 1/2 sendok makan minyak wijen
9. 1 sendok teh kaldu bubuk
10. 1/4 sendok teh merica
11. 1/2 sendok teh gula pasir

1. Pertama, rebus air di dalam panci sampai mendidih. Setelah air mendidih, masukkan mie basah. Masak sampai mienya matang, angkat dan siram dengan air dingin untuk mencegah smie gak lembek, sisihkan.
2. Panaskan wajan anti lengket dan tuang sedikit minyak goreng. Masukkan irisan daging ayam dan tumis sampai setengah matang. Jika daging ayam sudah setengah matang, baru masukkan udang. 
3. Masak kedua bahan ini sampai benar-benar matang, angkat dan sisihkan. Di wajan yang sama, masukkan sedikit minyak lagi. Pecahkan telur dan masak jadi telur orak-arik. 
4. Tambahkan parutan bawang putih dan irisan bawang merah. Tumis sampai harum, kemudian masukkan bengkuang, irisan ayam, bakso, dan udang. Tambahkan aneka bumbu seperti saus tiram, kecap manis, kecap ikan, kecap asin, kecap Inggris, kaldu bubuk, merica, dan gula pasir.
5. Aduk semua bumbu sebentar, lalu masukkan mie yang sudah ditiriskan sebelumnya. Aduk dengan menggunakan spatula sampai semuanya tercampur rata dan semua bagian mie mengenai bumbu. Terakhir, tambahkan taoge dan kucai ke dalam wajan.
6. Aduk lagi sebentar sampai sayurannya merata. Jangan lupa, lakukan tes rasa. Jika sudah enak, segera matikan api, dan pindahkan ke piring saji. Resep mie panjang umur sudah siap untuk disajikan!

1. Mie basah merupakan jenis mie yang sering digunakan untuk membuat siu mie atau mie panjang umur untuk perayaan Imlek. Mie satu ini terbuat dari campuran tepung terigu. Selain enak dibuat siu mie, mie basah juga enak banget kalau diolah jadi mie kuah. Teksturnya yang lembut membuat mie ini bisa dengan mudah menyerap bumbu dan kuah.
2. Siapa sih yang gak tahu mie telur? Bisa dibilang, mie telur ini adalah jenis mie yang populer di Indonesia. Mie telur terbuat dari campuran tepung terigu dan telur. Warnanya kuning dan biasanya dijual dalam bentuk mie kering dalam kemasan. Untuk mengolahnya, kamu perlu merendam mie ini di dalam air sampai teksturnya sedikit empuk.
3. Beda dari dua jenis mie sebelumnya yang terbuat dari tepung terigu, kwetiau menggunakan tepung beras, air, dan minyak sebagai bahan utamanya. Warnanya putih, berukuran lebar, dengan tekstur yang lebih kenyal dari jenis mie lainnya. Mie satu ini mudah dijumpai di pasar tradisional atau supermarket dan paling enak jika diolah jadi kwetiau goreng atau dibuat kwetiau siram.
4. Selain kwetiau dan mie telur, bihun juga populer banget di Indonesia. Mie satu ini memiliki warna putih seperti kwetiau, namun ukurannya lebih panjang dan lebih tipis dari mie. Ketika masih mentah, teksturnya keras. Meski begitu, bihun punya tekstur lembut ketika dimasak. Kamu bahkan gak perlu merebusnya, cukup direndam dalam air selama beberapa menit udah bisa bikin tekstur bihun jadi lebih lembut.

Resep mie panjang umur biasanya disajikan saat Imlek atau perayaan ulang tahun. Menariknya ketika dikonsumsi, mie gak boleh putus. Ini karena bentuk mie yang panjang merupakan simbol umur yang panjang. Semakin panjang helaian mie yang berhasil kamu makan, semakin panjang juga kamu bisa menjalani kehidupan.