Makaroni biasa kita temukan dalam sup ayam. Namun, sekarang ini makaroni jadi olahan camilan dengan berbagai varian rasa pedas, manis, maupun gurih. Pasalnya, tidak jarang dari kita yang mengeluhkan makaroni tidak mengembang.
Jika kamu sering gagal menggoreng makaroni, entah karena teksturnya yang alot atau tidak mengembang, maka kamu perlu menyimak baik-baik cara menggoreng makaroni yang benar. Berikut ini tips menggoreng makaroni agar mengembang dan mekar.
Tidak semua jenis makaroni cocok dijadikan camilan, terutama ketika digoreng. Jika salah pilih jenis makaroni, yang ada bukan mengembang, tapi tidak berubah bentuk sama sekali. Ada beberapa jenis makaroni, tetapi untuk jenis yang layak digoreng adalah makaroni yang cenderung lebih cokelat.
Rasanya sama, tetapi dari warnanya cukup berbeda, termasuk dari bentuknya. Makaroni ini bisa kamu temukan banyak diperjualbelikan di pasar maupun supermarket terdekat. Tidak disarankan untuk menggunakan makaroni yang berwarna kuning pucat, karena makaroni tersebut hanya cocok untuk sebagai tambahan sup.
Tidak dapat dipungkiri, makaroni biasanya dijual dalam bentuk eceran maupun dalam jumlah banyak. Sebab, makaroni jenis makanan yang padat dan keras, maka pastinya disimpan dalam jumlah banyak.
Untuk menghindari makaroni tidak melempem, maka pastikan makaroni tidak dalam keadaan basah ataupun lembab. Jadi, sebelum digoreng, pastikan makaroni dikeringkan terlebih dahulu. Kamu bisa menjemurnya di bawah terik matahari selama seharian. Makaroni yang kering akan semakin memadat dan jika digoreng semakin mudah untuk bisa mengembang dan mekar sempurna.
Tahap penggorengan adalah kunci dari makaroni bisa mengembang. Gunakan minyak goreng dalam jumlah banyak, setidaknya mampu menutupi semua lapisan makaroni yang digoreng.
Ketika awal memasukkan makaroni, pastikan minyak panas hingga terlihat uapnya. Setelah itu, masukkan makaroni sedikit demi sedikit sambil terus diaduk. Pada pertengahan menggoreng, kecilkan api kompor sedang saja hingga makaroni mengembang dengan baik. Lakukan sampai semua makaroni habis.
Setelah mengembang dari penggorengan, makaroni perlu diangkat dan ditiriskan. Gunakan tisu dapur untuk membantu penyerapan minyak goreng lebih baik. Penggunaan tisu ini dapat mengurangi kadar minyak yang masih menempel pada makaroni.
Caranya mudah, cukup siapkan wadah, lalu taruh dengan beberapa lapis tisu dapur. Bisa dua sampai tiga lapisan. Setelah kering dan tidak panas, makaroni siap dipindahkan dalam wadah atau toples tertutup rapat. Jika ingin menambahkan rasa pada makaroni bisa saat dalam keadaan makaroni masih hangat, sebab bumbu akan mudah lengket.
Beberapa tips memasak di atas bisa membuat gorengan makaroni buatanmu mekar dan gak bantat. Makaroni goreng bisa tahan hingga lebih dari satu bulan jika disimpan dengan benar. Amankan stok camilan di rumah dengan membuat makaroni goreng yang gurih dan krispi, ya!