5 Trivia Nasi Tempong Khas Banyuwangi, Sambalnya Pedas Menggigit!

Apa yang akan kamu santap saat kulineran di Banyuwangi? Kota dengan julukan Sunrise of Java ini menawarkan beragam kuliner lezat yang patut dicicipi. Misalnya, bagi kamu yang suka dengan makanan pedas bisa menyantap nasi tempong.
Nasi tempong merupakan hidangan nasi putih yang disajikan dengan sayuran, aneka lauk, dan sambal. Ciri khasnya terletak pada sambal tempong yang pedasnya menggigit. Masih penasaran dengan nasi tempong? Yuk, kenalan lebih jauh dengan nasi tempong melalui trivia di bawah ini!
1. Awalnya, nasi tempong merupakan bekal ke sawah

Penamaan nasi tempong berasal dari bahasa Osing, salah satu suku yang mendiami Banyuwangi. Tempong berarti tampar. Hal ini berkaitan dengan cita rasa pedas pada sambalnya. Kepedasan sambal tempong seolah “menampar” mulut orang yang menyantapnya.
Sebelum dikenal luas hingga disajikan di restoran, nasi tempong merupakan bekal yang kerap dibawa petani saat ke sawah. Biasanya disajikan dalam porsi besar bersama aneka ragam lauk supaya dapat menambah tenaga bagi para petani yang sedang bekerja di sawah.
2. Sekilas mirip lalapan, tahu bedanya?

Kalau diamati lebih jauh, nasi tempong sekilas mirip dengan lalapan atau penyetan versi Jawa Timur. Keduanya sama-sama disajikan dengan sayur, lauk, dan sambal. Namun, sayur yang digunakan pada nasi tempong sudah matang, dimasak dengan cara dikukus atau direbus.
Sayuran yang kerap disajikan bersama nasi tempong antara lain, bayam, terung, sawi, kacang panjang, dan labu siam. Sedangkan sayur lain sebagai lalapan disajikan mentah, seperti kol, kemangi, dan mentimun. Sayuran pada lalapan disajikan mentah, biasanya berupa mentimun dan kemangi.
Sambal tempong dan sambal lalapan juga tampak sama, bahan yang digunakan juga mirip. Namun, beberapa bahan wajib pada sambal tempong hanya pelengkap atau bahkan tidak digunakan pada sambal lalapan, seperti jeruk limau. Sambal tempong juga kerap tidak menggunakan bawang merah, bawang putih, dan cabai merah.
3. Tomat ranti jadi kunci sambal tempong autentik

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kalau ciri khas nasi tempong terletak pada sambal pedasnya. Pantas saja sambal nasi tempong pedasnya nampol karena mengandalkan cabai rawit dan tomat segar yang diulek hingga halus. Bahan-bahan sambal tempong juga tidak digoreng terlebih dahulu.
Sambal tempong memiliki cita rasa yang komplek, meski tanpa bawang-bawangan. Rasa pedas mantap dari cabai rawit yang kadang masih dicampur dengan cabai keriting merah. Rasa asam dengan sensasi segar dari jeruk limau dan tomat, rasa manis dari gula merah, dan rasa gurih beraroma dari terasi bakar.
Satu bahan yang bikin sambal tempong akan terasa autentik, yakni tomat ranti atau tomat mawar. Tomat tersebut memiliki bentuk beruas seperti belimbing, ukurannya cukup besar, tapi agak tipis. Rasanya pun cenderung asam saat matang daripada tomat lainnya.
4. Disajikan bersama aneka lauk menggugah selera

Nasi tempong punya banyak variasi, disesuaikan dengan lauk utama yang disajikan. Kamu dapat memilih lauk sesuai selera, seperti telur dadar, ayam goreng, bebek, mujair, gurami, bahkan cumi-cumi. Cara memasak lauknya juga semakin bervariasi. Selain digoreng juga dibakar, ada pula yang dimasak dengan bumbu balado.
Nasi tempong sederhana yang komplet isinya berupa nasi yang disajikan dengan sayur rebus, lalapan, sambal tempong, tahu, tempe, dan ikan asin. Sajian tersebut, ibarat standar nasi tempong yang dapat kamu nikmati di tempat makan. Kamu pun bisa membuat nasi tempong sendiri dengan lauk favoritmu.
5. Dari Banyuwangi ke seluruh negeri

Sudah pengin banget mencicipi nasi tempong? Kamu gak perlu jauh-jauh ke Banyuwangi. Tempat makan nasi tempong sudah tersebar di seluruh penjuru negeri, terutama di kota-kota besar.
Bagi kamu yang berada di Makassar, ada Nasi Tempong Pattimura yang terletak di Jalan Pattimura Nomor B5, Bulo Gading, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar. Sedang kamu yang berada di Jakarta, bisa mencicipi Tempong Mbok di Rukan Exclusive Mediterania Blok d Nomor 10, Kamal Muara, Kecamatan Penjaringan. Jakarta Utara. Buat yang di Sumatra Utara pun sudah ada tempat makan nasi tempong, yakni Nasi Tempong Indra di Jalan T. Amir Hamzah Nomor B20, Helvetia Timur, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan.
Buat kamu yang tinggalnya jauh dari tempat makan nasi tempong, tetap bisa mencicipinya kok. Buat saja sambal tempong sendiri, lauknya pun bisa sesuai dengan seleramu. Demikian pula dengan sayurannya.
Sekarang kamu sudah makin mengenal nasi tempong, makanan khas Banyuwangi yang terkenal dengan sambalnya yang pedas. Kalau penasaran dengan rasanya, bisa membeli di tempat makan nasi tempong terdekat maupun bikin sambal tempong sendiri di rumah. Pencinta pedas wajib coba!