5 Fakta Okonomiyaki, Martabak Telur Khas Jepang

Jepang adalah salah satu negara yang tidak jarang berhubungan secara budaya dengan Indonesia. Salah satunya mengenai urusan kuliner Jepang yang sudah tersebar luas di wilayah Indonesia.
Okonomiyaki adalah salah satu makanan Jepang yang populer. Hidangannya berbentuk bulat, biasa disebut sebagai martabak telur asal Jepang. Simak fakta Okonomiyaki lebih lanjut berikut ini, yuk!
1. Okonomiyaki punya sejarah unik

Okonomiyaki berasal dari funoyaki yaitu sejenis panekuk manis yang dimakan saat upacara Buddhis. Lalu, funoyaki menyebar luas dan berganti nama menjadi mojiyaki. Setelah adanya Perang Dunia II, okonomiyaki semakin populer karena rakyat Jepang merasa terbantu untuk berhemat dengan tidak perlu memakannya pakai nasi di era tersebut.
Kata 'okonomi' memiliki makna 'sesukamu'. Sedangkan 'okonomiyaki' mempunyai arti
'masak sesukamu'. Artinya, hidangan ini cukup fleksibel sehingga kamu bebas untuk memasak dengan seleramu sendiri. Contohnya, kamu bisa menggunakan topping yang kamu suka.
2. Memiliki jenis yang beragam

Ternyata, okonomiyaki tidak hanya mempunyai satu jenis saja. Tidak heran, akibat pengolahannya yang sangat fleksibel membuat daerah Jepang lainnya memiliki cara pengolahannya sendiri.
Mulai dari kansai style ,yang dikenal sebagai osaka style, biasa mencampurkan secara langsung antara adonan tepung terigu dengan topping. Lalu, terdapat hiroshima style yang mempunyai proses memasak yang berbeda. Layaknya seperti pancake, cara ini seperti membuat lapisan yang setiap lapisannya terdapat topping.
3. Isian yang melimpah

Okonomiyaki memiliki rasa yang rich atau kaya akan berbagai rasa. Perpaduan rasa antara asam, manis, asin, dan lain-lain membuat warga khususnya warga Jepang sangat menyukai hidangan satu ini.
Tidak hanya rasa, okonomiyaki juga 'bermain' dengan tekstur. Hal ini karena isian dan saus yang melimpah, seperti mie, telur, daging ayam atau sapi, seafood, kol, dan sebagainya.
4. Salah satu makanan populer

Menu satu ini dapat kamu temukan di seluruh wilayah Jepang. Meskipun begitu, kamu akan lebih sering menemukannya di daerah Osaka dan Hiroshima.
Di Indonesia, okonomiyaki cukup populer. Tidak hanya sushi dan takoyaki, ternyata banyak restoran yang juga menyajikan okonomiyaki kepada pelanggan.
5. Buat kreasimu sendiri

Kamu tidak perlu buru-buru pergi ke Jepang untuk mencoba okonomiyaki secara autentik. Cukup siapkan berbagai bahan-bahan dalam proses eksekusinya. Contohnya, tepung bakwan, air, kol, telur, daun bawang, daging, mi, mayones, dan rumput laut.
Ketika kamu membuat hidangan Jepang satu ini, tentunya kamu bisa memasukkan bahan sesukamu. Bahkan, bahan yang lokal juga dapat dimasukkan sebagai topping.
Fakta Okonomiyaki sudah membuatmu terbuka atas sejarah makanan ini, kan? Jadi, kamu bisa paham bahwa isian dari sajian Jepang ini boleh dibikin beragam. Jangan ragu untuk menambahkan topping bahan lokal yang ingin kamu kreasikan, siapa tahu enak dan bisa jadi alternatif menu jualan, lho.