Sate termasuk kuliner asli Indonesia yang memiliki banyak penggemar. Tidak hanya orang Indonesia saja yang menyukainya, orang luar negeri pun tak sedikit yang ketagihan dengan kelezatan daging yang dibakar ini.
Jenis sate yang beraneka ragam mempunyai keunikan tersendiri di setiap rasanya. Buat kamu pecinta sate, berikut rekomendasi sate yang sudah berjualan puluhan tahun di Jakarta, disimak yuk!
Sate di daerah kebayoran ini sangat melegenda lho, karena sudah berdiri sejak 1960-an! Letaknya yang strategis yaitu berada persis di depan Rumah Sakit Pusat Pertamina, membuat warung sate ini mudah ditemukan. Rasa sate disini memang juara, baik itu sate ayam maupun sate kambingnya. Daging ayamnya empuk dan sate kambingnya itu tidak ada aroma prengus sama sekali, terasa gurih, juicy, dan super nagih!
Sate yang disajikan disini potongan dagingnya tebal dan besar. Tapi dengan proses pembakaran yang pas membuat potongan daging sate ini terasa empuk di lidah. Ditambah lagi dengan bumbu kacangnya yang kental meresap sempurna hingga di setiap gigitan.
Konon katanya, dalam sehari bisa habis sekitar 3000-an tusuk lho! Mantap, kan! Kepulan asap satenya itu nyaris tidak pernah berhenti, saking banyaknya pelanggan yang datang. Sampai pernah juga diliput luar negri lho!
Alamat: Jl. Kyai Maja No. 21, Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
Jam operasional: setiap hari pukul 10.00-23.00 WIB
Harga: mulai dari Rp25 ribu
Kedai sate yang letaknya tidak terlalu jauh dari Mall Pondok Indah ini dikenal juga dengan nama sate ayam pondok indah pertok. Warung sate yang hingga kini masih tetap eksis, telah dibuka sejak tahun 1983.
Warung sate ini selalu ramai dikunjungi pembeli, terutama di saat jam makan siang, pembeli harus bersabar menunggu. Selain sate ayam yang menjadi favoritnya pengunjung, ada juga sate kambing, sate kulit, sate taichan, dan sop kambing.
Sate H. Martingen mempunyai ciri khas pada proses pengolesan bumbu sebanyak dua kali sebelum dibakar, yang fungsinya agar bumbu dapat meresap dengan sempurna ke dalam daging. Selain itu potongan daging satenya juga terbilang besar, padat, dan lembut sehingga kamu puas menyantapnya. Dan bumbunya pun melimpah. Jangan lupa juga pesan lontongnya yang terasa legit dan tambah bikin kenyang, ya!
Alamat: Jl. Gedung Hijau Raya No. 45, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan
Jam operasional: setiap hari pukul 08.00-20.00 WIB
Harga: mulai dari Rp28 ribu
Usaha sate padang ini dirintis oleh Ajo Ramon sejak tahun 1980. Hampir setiap hari warung sate ini selalu ramai dikunjungi pembeli. Untuk satenya kamu bisa pilih sendiri, ada jantung, lidah, usus ataupun daging. Keistimewaan sate ini adalah terletak pada bumbu rempahnya yang khas padang asli, yang kental, sedikit pedas, dan gurih berpadu dengan pas di dalam mulut.
Sate lidahnya juga empuk dan besar. Kuahnya ini pun pas jika hanya dikonsumsi dengan ketupat tanpa sate. Dan pastinya, tidak terlalu pedas, cocok untuk kamu yang tidak menyukai sensasi panas terbakar di mulut.
Seperti umumnya di tempat sate padang lain, disini juga disediakan kerupuk kulit dan keripik singkong pedas untuk menambah cita rasa.
Alamat: Jl. Cikajang Raya No. 37, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
Jam operasional: setiap hari pukul 16.00-23.00 WIB
Harga: mulai dari Rp30 ribu
Sate yang sudah berdiri sejak tahun 1971 yang didirikan oleh Pak Haji Asmat ini memiliki rasa yang khas dan berbeda dari sate lainnya. Jika sate lain biasanya menggunakan lemak untuk membuat aroma sate lebih wangi, maka sate Apjay ini menggunakan minyak sulingan jeruk nipis dan kacang sehingga aromanya tercium lebih khas.
Tekstur daging ayamnya padat, empuk, dan lembut. Kekentalan bumbu kacangnya juga pas, rasa bumbunya pun nikmat karena menggunakan resep istimewa yang sudah turun temurun. Selain sate ayam, disini juga tersedia sate telur, sate kambing, soto ayam, sop kambing, dan soto ceker. Ada juga pilihan bumbu kecap atau kacang, dan menu nasi atau lontong.
Alamat: Jl. Panglima Polim IX No. 22, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
Jam operasional: setiap hari pukul 17.00-00.00 WIB
Harga: mulai dari Rp30 ribu
Sate Bang Romi memang dijajakan dengan gerobak berbentuk kapal khas pedagang sate Madura, tanpa tenda, hanya disediakan beberapa kursi plastik saja. Tapi jangan salah sangka, begitu gerobak sudah terparkir, pembelinya terus berdatangan, lho! Jadi kalau telat sedikit, kamu harus bersabar untuk bisa menikmati seporsi sate madura racikan Bang Romi Musleh ini, ya!
Ada tiga jenis sate yang ditawarkan disini. Ada sate daging, sate kulit, dan sate jeroan. Yang membuat spesial adalah bumbu kacang yang disajikan Bang Romi itu terdiri dari perpaduan kacang tanah dan kacang mede, sehingga dari tampilan warnanya terlihat sangat coklat, pekat, dan kental.
Daging satenya juga empuk dan tebal. Apalagi ketika dipadu dengan bumbu kacangnya yang ditambah dengan irisan bawang merah dan cabe, wah jadi terasa semakin nikmat deh!
Alamat: Jl. Biak, Cideng, Jakarta Pusat (dekat sop kaki kambing dudung roxy)
Jam operasional: setiap hari pukul 20.00-05.00 WIB
Harga: mulai dari Rp16 ribu
Walaupun habis makan bau asap, gerah karena panas-panasan, rela antri lama, tapi kalau satenya enak, puas deh makannya. Ayo para pecinta sate, selamat berburu sate ya!