5 Tips Membuat Tumis Bawang Merah yang Maknyus

Untuk mendapatkan hasil terbaik dari olahan tumis bawang merah ini, pastikan bahan yang kamu gunakan dalam kondisi bagus dan segar. Itu akan meningkatkan rasa makanan secara alami, sehingga sensasinya lebih menggigit dan menggugah selera.

Bawang yang bagus bisa ditandai dari tampilannya yang segar, tidak terdapat bagian yang busuk, aromanya khas, dan juga teksturnya padat, tidak terlalu lembek atau basah. Banyaknya bawang yang digunakan adalah sesuai selera, tapi pastikan ia memiliki jumlah paling banyak dari bahan pendukung lainnya, supaya rasa bawang merah semakin keluar.

Sebenarnya dalam proses pembuatan tumis bawang merah ini, bahan yang digunakan lebih condong didominasi oleh bumbu dasar. Tapi, kalaupun ingin menambahkan tekstur dan rasa gurih memikat, tidak ada salahnya untuk menambahkan ikan teri ke dalam adonan tersebut.

Kamu bisa membeli teri kecil dan menggorengnya secara terpisah sebelum ditumis bersama bawang merah dan bahan pendukung lainnya. Keberadaan ikan asin ini sukses menambah cita rasa terhadap tumisan bawang, sehingga meskipun tanpa lauk, ia bisa langsung dikonsumsi dengan lezat bareng nasi hangat.

Terasi adalah kunci membuat sajian khas Indonesia terasa lebih wangi dan gurih. Bahan ini sering ditemukan dalam berbagai jenis kuliner, tidak terkecuali untuk tumisan bawang merah ini. Kegunaannya tentu saja untuk meningkatkan cita rasa, supaya sajian sederhana ini tampak lebih kompleks dari senasi maupun aromanya.

Pemakaian terasi sendiri bisa disesuaikan dengan kesukaan masing-masing. Kamu bisa menggunakan lebih banyak jika ingin rasa terasinya lebih tajam. Bahan ini nantinya perlu ikut ditumis bersama komponen lain supaya tercampur merata dan aromanya semakin menguar.

Kalau kamu merasa tanggung dengan sensasi tumis bawang putih yang didominasi oleh rasa manis dan ingin sesuatu yang pedas tanpa harus menambah sambal, maka memasukkan cabai rawit ke dalam adonan adalah cara seru untuk meningkatkan rasanya. Jumlah cabai rawit yang dimasukkan pun dapat disesuaikan sesuka hati.

Kalau suka pedas, kamu bisa menambahkannya lebih banyak. Jangan lupa untuk membersihkan cabai rawit dan mengirisnya terlebih dahulu supaya rasa pedasnya makin nampol saat dikombinasikan bersama manisnya bawang merah dan kelezatan komponen lain yang disertakan ke dalam tumisan tersebut.

Tumis bawang merah yang sudah dimasak sampai matang ini bisa kamu sajikan dalam kondisi hangat. Rasanya akan jadi semakin lezat apalagi jika menikmatinya bareng nasi. Biar rasanya kehadirannya maksimal, kamu juga bisa menggunakan tumis bawang merah ini sebagai pelengkap untuk menikmati lauk makan tertentu.

Umumnya ia sangat klop ketika dipasangkan dengan lauk makan yang digoreng. Karena tumisan ini cenderung berminyak, maka rasanya pun jadi lebih lezat dan tidak seret saat digabungkan. Contohnya adalah ikan goreng, ayam goreng, dan masih banyak lagi.

Membuat tumis bawang merah bisa menjadi salah satu cara seru untuk menikmati bumbu dasar agar lebih memikat. Kamu dapat mengikuti lima tips di atas untuk hasil istimewa, sekaligus mendapatkan pengalaman kuliner yang lebih mengesankan. Sajian ini cocok sekali untuk menemani di berbagai momentum makan besar supaya jadi lebih maknyus.