7 Kuliner Cwie Mie di Malang dengan Kelezatan yang Melegenda

Pangsit Mie Bromo Pojok berdiri pada tahun 1984 di pojokan jalan Bromo. Dari situlah mereka mendapatkan nama Bromo Pojok. Kini mereka tidak berjualan di pojokan jalan lagi, melainkan di sebuah depot yang cukup luas dan telah memiliki banyak cabang.

Menu yang ditawarkan adalah pangsit mie atau cwie mie ayam. Untuk kamu yang bosan dengan cwie mie yang begitu-gitu saja, kamu bisa memilih topping yang lain seperti ayam lada hitam atau udang pedas. Untuk pencuci mulut, kamu bisa memesan es campur aneka rasa.

Pangsit Mie Bromo Pojok dapat kamu temukan di jalan Pattimura, jalan Sudanco Supriadi, dan food court Matos.

Depot Hok Lay mulai beroperasi pada tahun 1946. Awalnya depot ini hanya menjual es, karena itu menu andalan mereka adalah fosco, dan bukannya cwie mie. Fosco adalah minuman susu murni rasa coklat yang manis gurih dan disajikan di botol kaca.

Meski menu andalannya adalah minuman, tapi bukan berarti menu lainnya tidak patut dicoba, ya. Cwie mie dan lumpianya cukup terkenal dan membuat banyak orang kembali ke sini untuk menyantapnya.

Depot Hok Lay terletak di jalan K.H. Ahmad Dahlan, tidak jauh dari Pasar Besar dan alun-alun.

Depot Mie Sawahan berdiri sejak 1966 dan hingga saat ini masih memiliki cita rasa yang sama. Pastinya menu yang paling populer di sini adalah cwie mie atau pangsit mie. Tapi kamu bisa juga memesan menu lain yang tidak kalah enak seperti nasi goreng, koloke, atau ayam goreng saus inggris.

Depot Mie Sawahan bisa kamu temukan di jalan Yulius Usman dan jalan Borobudur.

Seperti namanya, Hot Cui Mie menghadirkan cwie mie yang disiram dengan saus pedas. Meskipun mereka juga menghidangkan cwie mie tradisional, namun menu ini lebih populer karena hanya di sini kamu bisa mendapatkan cwie mie dengan topping ayam krispi, saus pedas, dan krupuk pangsit raksasa yang dibentuk menyerupai mangkok.

Hot Cui Mie berdiri di tahun 2000, namun perusahaan yang memproduksi mie-nya, yaitu Gloria telah berdiri sejak tahun 1970an. Hot Cui Mie bisa dengan mudah kamu temui di food court Matos dan MOG, jalan Kawi, dan jalan Letjen S. Parman.

Jangan salah, ya. Mie Pangsit Gajah Mada ini bukan cabang dari resto mie Gajah Mada yang ada di kota lain. Mie Pangsit Gajah Mada yang ini sudah berdiri di Malang sejak 1970-an. Lokasinya berada di jalan Pasar Besar no 17a.

Jika kamu sedang berjalan-jalan di sekitar Pasar Besar, kamu mungkin akan melewati sebuah depot dengan pintu dan jendela bercat biru yang menguarkan bau sedap. Nah, kemungkinan besar itulah Mie Pangsit Gajah Mada.

Di sini kamu bisa menyantap cwie mie atau pangsit mie, mie rica-rica, dan aneka bakso.

Isor Uwit memiliki arti di bawah pohon. Dulunya, memang cwie mie ini dijual di bawah pohon di pinggir jalan. Kini, tempatnya pindah ke lokasi yang lebih luas dan nyaman. Rumah makan ini bisa kamu temukan di jalan Brigjen Slamet Riadi no. 75.

Berbeda dengan cwie mie lain yang memiliki topping daging ayam suwir berwarna putih kekuningan, cwie mie yang disajikan di sini memiliki topping jeroan ayam! Tapi kalau kamu nggak suka jeroan, bisa pesan cwie mie biasa, kok.

Rumah Makan Gloria masih satu perusahaan dengan Hot Cui Mie. Mereka pun sama-sama menyajikan cwie mie dengan resep andalan mereka. Namun, yang membedakan adalah makanan-makanan lain yang menjadi pendamping.

Selain cwie mie, Rumah Makan Gloria juga menyajikan makanan-makanan khas Tionghoa seperti cah sayuran, sapo tahu, dan bola-bola udang. Rumah makan yang telah berdiri sejak tahun 1970-an ini bisa kamu temukan di jalan KH. Agus Salim no. 23.

Tidak jauh dari situ kamu juga bisa menemukan toko Gloria yang menjual mie-mie mentah produksi Gloria. Siapa tahu nih kamu mau masak cwie mie sendiri di rumah.

Ingat ya, kalau main ke Malang, wajib mampir ke resto-resto ini. Dijamin nggak nyesel!